PSSI Bingung, AFC Klaim Belum Terima Laporan soal Wasit Kontroversial Ahmed Al-Kaf
VIVAJabar – Federasi Sepakbola Indonesia (PSSI) melalui Komite Eksekutif (Exco), Arya Sinulingga menanggapi pernyataan Datuk Seri Windsor yang mengaku belum menerima laporan terkait wasit kontroversial Ahmed Al-Kaf yang memimpin pertandingan Indonesia vs Bahrain. Arya mengaku bingung dengan pernyataan Sekretaris AFC tersebut.
Timnas Indonesia merasa dirugikan dengan keputusan Al-Kaf, terlebih soal jalannya pertandingan yang melebihi tambahan waktu yang diputuskan wasit selama 6 menit. Namun, pada menit 90+6 wasit asal Oman tersebut tak kunjung menyudahi pertandingan hingga Bahrain berhasil membobol gawang Indonesia.
Menindaklanjuti ketidakpuasan tersebut, Indonesia melayangkan protes terhadap AFC. Namun, sekretaris AFC mengaku tidak menerima laporan itu.
"Nah ini saya bingung juga, kita bingung juga dengan yang namanya Sekjen AFC. Pertama, tanggal 10 Oktober itu pak Sumardji sudah menyampaikan ke Match Commisioner, tanggal 10 jam 22.04, jadi enggak lama setelah pertandingan," tutur Arya.
"Menyampaikan mengenai waktu yang lebih diberikan setelah tambahan 90+6 kemudian tambahan empat menit, tuh [sambil menunjukkan foto surat], tuh diterima lagi sama Match Commisioner, tuh kan. Tuh Pak Mardji lagi yang tanda tangan, jadi langsung," jelas Arya.
Selain mengirim surat resmi pada AFC, PSSI juga menyurati FIFA. PSSI mempertahankan dua hal terkait pertandingan Skuad Garuda dengan tim Dilmun's Warriors itu, yakni soal tambahan waktu di injury time, dan soal asal negara wasit yang memimpin jalannya pertandingan tersebut.
"Kemudian tanggal 11-nya lagi ya, tanggal 11nya itu kita kirimkan lagi ke bahkan ke FIFA, ya. Ke FIFA tanggal 11 Oktober ada dua tuh penambahan 90 tambah 9 menit di mana harusnya cuma 6 menit," kata Arya sembari memperlihatkan foto surat dengan kop PSSI.