Ngaku Berdarah Indonesia, Thomas Poll Siap Dipanggil PSSI

Thomas Poll
Sumber :
  • Thomas Poll

VIVAJabar – Satu lagi pemain keturunan yang siap menjadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia. Ia adalah Thomas Poll, yang mengaku berdarah Indonesia dari kakeknya.

Pemain Persib Bandung Curhat Pengalamannya Usai Digembleng Shin Tae-yong

Nama Thomas Poll belakangan ini ramai menjadi sorotan berbagai media informasi. Bek kiri SC Cambuur itu menunjukkan minatnya untuk menjadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia. Ia pun mengaku berdarah Indonesia dan terbuka jika dipanggil PSSI.

 

Tijjani Reijnders Akui Pengaruh Indonesia Membentuk Kepribadiannya

Thomas Poll

Photo :
  • -

 

Penjelasan Madura United Terkait Pemutusan Kontrak Christian Rontini

Pengakuan bahwa ia berdarah Indonesia ia sampaikan dalam sebuah wawancara dengan YouTuber Yussa Nugraha.

"Aku punya darah Indonesia dari kakekku. Kemarin saya baru telepon kakaknya kakekku. Karena akan ada wawancara, jadi saya telepon dia. Kakekku sudah meninggal," katanya.

"Kakek sudah pindah ke Belanda 1948, saat usianya dua tahun. Kakekku sudah meninggal, tetapi kakaknya masih ada. Dia cerita saat usia 22 tahun masih menjadi WNI," imbuh Poll.

Poll menyadari bahwa ia sama sekali tidak berwajah Indonesia, ia memang terlihat sangat bule. Menurut Poll, hal itu murni dari ibunya. Sementara ayah Poll masih ada darah Indonesia dan Belanda.

"Mungkin orang terdengar lucu saat aku bilang ada darah Indonesia karena aku terlihat sangat bule. Ini [sangat bule] dari ibuku, tetapi jika dari ayah, itu sangat Indonesia," katanya sambil tertawa.

Meski belum ada kontrak dengan PSSI, namun Poll begitu terbuka dan membuka peluang jika Federasi Sepakbola Indonesia itu berminat untuk meminangnya. Selain itu, Poll menegaskan bahwa dirinya tidak berdarah Malaysia sebagaimana sempat diisukan.

"Kalau PSSI sejauh ini belum ada menghubungiku. Namun ada yang bertanya kepadaku apakah aku punya darah keturunan Malaysia. Aku bilang tidak ada, tetapi punya darah Indonesia."

"Tentunya aku terbuka [ke Indonesia] karena itu sesuatu yang sangat bagus. Jadi kalau waktu itu tiba [diminta PSSI] saya akan terbuka dengan panggilan itu," ucap Poll menjelaskan.