Roberto Mancini Sebut Indonesia Punya Peluang Besar Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Gimana Bahrain dan China?
Tentu saja, pernyataan Roberto Mancini bukan tanpa dasar. Meskipun Indonesia sering dianggap sebagai tim pelengkap di Grup C, bagi Mancini, anggapan tersebut sama sekali tidak benar. Mancini mengaku terus memantau perkembangan sepak bola Indonesia hingga saat ini.
Baginya, Indonesia bukanlah tim yang bisa diremehkan begitu saja. Salah satu faktor yang menarik perhatian Mancini adalah perubahan materi pemain yang terus berkembang. Selain itu, Mancini juga menyoroti sosok yang berada di balik perubahan tersebut, yakni Erick Thohir.
Sebagai mantan pelatih di Inter Milan, Mancini sangat mengenal Erick Thohir sebagai pribadi yang berdedikasi tinggi dan memiliki ambisi besar. Oleh karena itu, ketika Erick Thohir menjadi ketua umum PSSI, Mancini yakin bahwa sepak bola Indonesia berada di tangan yang tepat.
Di sisi lain, pernyataan Roberto Mancini tampaknya membuat Bahrain dan China merasa dipandang sebelah mata.
Kedua tim tersebut merasa heran mengapa tim yang tidak diunggulkan dan memiliki peringkat FIFA terendah di Grup C dianggap sebagai ancaman serius. Namun, menurut Samir Chamam, mantan pelatih Bahrain U-23, Timnas Bahrain seharusnya mulai memasukkan Indonesia ke dalam daftar tim yang berpotensi mengejutkan di putaran ketiga.
Hal ini tentunya terkait dengan kekuatan materi pemain Timnas Indonesia yang kini diperkuat oleh pemain-pemain naturalisasi. Oleh karena itu, Samir Chamam menegaskan bahwa Bahrain harus mempersiapkan tim mereka dengan sangat matang untuk menghadapi Indonesia di putaran ketiga nanti.
"Di tahap ini semua pertandingan akan berlangsung pada level tertinggi, dan kita juga harus mendapatkan performa terbaik. Dari semua tim yang ada kita memang tidak mengetahui permainan Indonesia dan kita juga tak tahu siapa pemain yang akan dipantau karena semuanya sudah berubah. Akan tetapi kita tidak akan hanya memantau satu pemain saja karena ini merupakan permainan tim," ucap Samir dilansir dari BFA TV.