Pencopotan STY: Isu Internal atau Strategi Baru PSSI?
- tvonenews.com
"Kita melihat perlunya ada pimpinan [pelatih] yang bisa lebih menerapkan strategi yang sudah disepakati oleh para pemain, komunikasi yang lebih baik, dan tentu implementasi program lebih baik juga bagi timnas," jelasnya.
Ditanya apakah selama ini STY kurang bisa menjalin hubungan yang lebih baik dengan pemain, Erick mengatakan "memang dinamika ini cukup kompleks".
Menurutnya, "dinamika" itu sudah muncul sebelum laga kandang melawan timnas China, pertengahan Oktober 2024 lalu.
Kala itu Indonesia dalam laga tandang ditekuk China, dengan skor 1-2.
"Kejadian di China itu sebelum pertandingan bahkan sudah terjadi dinamika yang cukup tinggi," kata Erick.
"Tapi kita berhitung-hitung kalau itu [pemecatan] dilakukan saat itu tentu jarak ke pertandingan berikutnya terlalu singkat," kata Erick.
Erick mengeklaim keputusan pemecatan di Januari 2025 ini lebih pas.