Cerita Pemain Naturalisasi Ini Merasa Betah Tinggal di Indonesia Hingga Putuskan Jadi Mualaf
- Istimewa
VIVAJabar – Ragnar Oeratmangun merasa nyaman sebagai umat muslim. Semoga ketiga pemain asal Belanda pun bisa beradaptasi dengan cepat.
Sebab Pemain berstatus mualaf ini sangat suka dengan Indonesia karena 'bisa bebas' daripada di Belanda. Bebas yang maksud Ragnar Oratmangoen akrab disapa Wak Haji itu ialah mendengarkan suara Adzan.
"Di saat mereka melihat kita, bisa saja mereka berpikir yang bukan-bukan. Sementara saya di sini bisa bebas. Mendengarkan adzan setiap kali saya keluar," jelas Ragnar dalam kesempatan wawancara tersebut.
Perlu diketahui, Ragnar Oratmangoen yang kini jadi idola, dan pemain kesayangan Shin Tae-yong atau STY. Ia memutuskan mualaf sejak usia 15 tahun. Menurutnya rasa cinta Islam pun tumbuh karena teman-teman sebayanya di masa kecil suka mengajak Ragnar Oratmangoen ke Masjid.
"Saya dibesarkan dari keluarga Kristiani. Saat saya dewasa akhirnya saya menemukan jalan saya untuk memeluk agama islam," kata Ragnar Oratmangoen pada media beberapa waktu lalu di Jakarta
Dalam ceritanya, dipodcast Soccer77, dikutip Senin (10/1), Ragnar Oratmangoen yang akrab dipanggil Wak Haji ini akan membuat pemain baru berusah keras.
Hal tersebut, Ragnar Oratmangoen rasakan kala pertama bergabung dengan Timnas Indonesia. Ia syok karena nggak sangka kalau gaya bermain berbeda.