Dinilai Terlalu Mahal, Udinese Batal Rekrut Kapten Timnas Indonesia

VIVA Jabar –Klub Serie A, Udinese dilaporkan batal merekrut Jay Idzes pada bursa transfer musim panas ini. Udinese menilai Venezia FC mematok harga yang terlalu mahal untuk bek Timnas Indonesia itu.

Menurut laporan media Italia, Messaggero Veneto, Kamis (26/6/2025) Udinese tak sanggup memboyong Jay Idzes dari Venezia karena klub memasang harga yang tinggi. Ini tak lepas dari status Idzes yang masih terikat kontrak dengan Venezia hingga 2027. 

Namun laman ini tidak menyebutkan nilai yang diminta Venezia untuk bek Timnas Indonesia itu. Udinese juga tak punya kekuatan finansial yang luar biasa yang bisa menunjang kiprah mereka di bursa transfer. 

Rekor transfer yang dimiliki Udinese bisa jadi gambaran tersebut. Rekor transfer terbesar Udinese adalah Rolando Mandragora. 

Udinese membeli Mandragora dari Juventus dengan nilai 20 juta euro. Setelah Mandragora, empat pembelian terbesar lainnya adalah Hassane Kamara (19 juta euro), Gerard Deulofeu (17 juta euro), dan Beto (15 juta euro). 

Bila dibandingkan klub Italia atau bahkan klub-klub Inggris, jumlah tersebut jelas terbilang sangat kecil. Dilansir dari Transfermrkt, Kamis (26/6/2025) nilai pasar Jay Idzes ada di angka 7,5 juta euro. 

Jumlah tersebut sejatinya terbilang tidak besar untuk ukuran klub-klub menengah hingga klub besar Eropa. Namun bagi Udinese, angka tersebut terbilang besar, sehingga mereka batal merekrut Jay Idzes.

Halaman Selanjutnya

Udinese perlahan mulai menepikan Jay Idzes dari daftar pemain yang diburu pada bursa transfer musim panas, karena dianggap mahal. Klub Hitam-Putih ini sekarang mulai membidik salah satu dari dua bek Empoli Saba Goglichidze dan Ardian Ismajli sebagai alternatif.