Gol! Pesepakbola Wanita Indonesia Bobol Gawang Timor Leste, Meski Berkerudung Tampil Prima
- Screenshot berita VivaNews
VIVA Jabar - Timnas Garuda Pertiwi berhasil menaklukkan 2 lawan dengan kemenangan telak di Piala AFF U-19 2023. Pertama, menang 7-0 atas Timor Leste. Kedua, menang atas Laos dengan skor 4-1 di laga penyisihan Group A. Kedua laga digelar di Stadion Jakabaring, Palembang.
Kemenangan skuad Garuda Pertiwi tak lepas dari sosok pemain wanita berkerudung, Ayunda Dwi Anggraini.
Laga bersama Timnas Garuda Pertiwi merupakan debutan baginya. Meski berkerudung, Ayunda mampu mempersembahkan kemenangan bagi Indonesia.
Suka-Duka Menjadi Pesepakbola Berkerudung
Ayunda adalah satu-satunya pemain di Garuda Pertiwi Muda yang menggunakan hijab. Dirinya bercerita mengenai suka duka.
Awalnya, Ia mengaku sempat mengalami kesulitan dalam bergaul dengan rekan-rekan lain sesama pemain sepakbola wanita. Hebatnya, Ayunda tetap istiqomah dengan keyakinannya tersebut.
"Kadang dukanya itu, pernah dipengaruhi dan dicemooh oleh teman, dengan berkata 'eh, jangan pakai hijab, dong' namun itu sama sekali tak menggoyahkan iman dan niat awal saya berhijab, karena bagi saya, hijab itu penting, sebagai saya perempuan muslim. Tapi akhirnya lama kelamaan itu tidak lagi menjadi masalah," ungkap Ayunda dalam situs resmi PSSI, dilansir VIVA.
Namun demikian, kata Ayunda, dibalik duka yang ia alami, akhirnya berbuah prestasi. Terbukti, dengan penampilan primanya, mampu melesakkan 2 gol saat menjamu Timnas Timor Leste.
"Saya tak menyangka sih sebenarnya, ini juga menjadi debut saya di timnas, yang jelas, saya sangat senang sekali, dan karena itu saya bisa menunjukkan ke orang tua saya, kalau saya akan menjadi pesepakbola wanita yang baik," sambungnya.
Sejarah Awal Menjadi Pesepakbola Wanita
Ayunda menceritakan awal mula ketertarikan untuk menggeluti bakatnya di dunia sepakbola.Â
"Waktu kecil saya sering ikut-ikut di desa itu bermain sepakbola dengan laki-laki, terus saat SMP diajak ke Gresik, main di klub, terus akhirnya main di Piala Pertiwi, bersama Persebaya, ikut di Kebumen juga," ungkapnya.Â
Berangkat dari pengalaman itu, lanjut dia, kemudian bergabung dengan skuad Garuda Pertiwi. Ia merasa sangat berkesan saat mengenang bagaimana upayanya untuk bisa masuk timnas.Â
"Saya masuk timnas ini berawal dari kirim-kirim video, lalu dipromosikan, sampai sekarang ini baru dipanggil. SSB saya dulu bernama Porosda, sekarang di Gresik," tandasnya