Pekerja Objek Wisata Bali Sempat Alih Profesi di Bidang Budi Daya Rumput Laut saat Pandemi

Airlangga Hartarto Tinjau Budi Daya Rumput Laut di Bali
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

VIVA Jabar - Pandemi Covid-19 turut mempengaruhi sektor perekonomian di Bali. Tak hanya wisata, bidang-bidang lain seperti kuliner, ketenagakerjaan hingga perhotelan, turut terkena dampak dan tekanan yang sangat signifikan.

Jelang Piala AFF 2024 Pratama Arhan Absen Diawal TC Timnas

Di bidang ketenagakerjaan, banyak warga yang kehilangan pekerjaan akibat pandemi.

Saat dilanda Pandemi, sebagian masyarakat Bali, khususnya di Nusa Lembongan, akhirnya menekuni usaha budi daya rumput laut yang telah turun-temurun dilakukan sejak tahun 1984.

Keturunan Bali, Daniel Klien Berkarier di Bundesliga Ingin Perkuat Timnas Indonesia

Minat masyarakat akan budi daya rumput laut semakin tinggi, mengingat perkembangan Industri rumput laut di dalam negeri tidak bisa lepas dari dukungan ketersediaan pasokan bahan baku yang berasal dari hasil produksi kegiatan budi daya rumput laut.

Profil Daniel Klien, Kiper FC Augsburg yang Ngebet Ingin Jadi Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia

Dalam kunjungannya ke Provinsi Bali, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, yang didampingi oleh Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis (Musdhalifah Machmud) serta Juru Bicara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Haryo Limanseto), Asisten Deputi Pengembangan Agribisnis Peternakan dan Perikanan (Pujo Setio), berkesempatan meninjau lokasi budi daya rumput laut di Desa Lembongan, Nusa Lembongan, Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali, Sabtu (12/08), lalu.

Menko Airlangga pun menyempatkan diri untuk berbincang dengan para pembudi daya dan nelayan di desa tersebut.

Halaman Selanjutnya
img_title