Keciduk, Sejoli Berbuat Mesum di Kawasan Desa Wisata Air Terjun Kebun Rayap Jember
- Screenshot berita VivaNews
VIVA Jabar - Pasangan kekasih atau sejoli tertangkap kamera diduga sedang berbuat mesum di wisata Air Terjun Kebun Rayap, Dusun Krajan, Desa Klungkung, Jember, Jawa Timur. Perbuatan asusila tersebut viral di media sosial, Selasa (5/9/2023) kemarin.
Dalam video yang dibagikan akun Instagram baperanews, terlihat seorang wanita berkerudung cokelat sedang bermesraan dengan seorang pria berbaju hitam di tepi air terjun.
Keduanya melakukan perbuatan mesum ketika suasana objek wisata terlihat sepi pengunjung.
Kedua pasangan sejoli dengan leluasa melakukan aksi tidak senonoh tersebut di sana.
Dalam video, keduanya tampak duduk saling berhadap-hadapan dan saling bercumbu dengan posisi wanita duduk di pangkuan pria. Adapun, video tersebut direkam oleh seseorang dari atas tebing.
Saat direkam, sejoli itu tampak tidak menyadarinya, mereka tetap melakukan aksinya. Hingga kini, belum diketahui bagaimana kelanjutan dari perbuatan tak senonoh itu.
Namun, sejak artikel ini dibuat, video tersebut telah menuai berbagai respons warganet, tidak sedikit warganet yang menyayangkan sejoli itu melakukan hal tak senonoh di tempat umum.
Saat dikonfirmasi, Pembina Kelompok Sadar Wisata, Desa Klungkung Nur Fadil menyesalkan tindakan pasangan muda-mudi tersebut. Menurutnya apa yang dilakukan sejoli itu tidak pantas, terlebih dilakukan di tempat umum.
Semula, dia mengaku tidak tahu pasti kapan peristiwa tersebut terjadi. Fadil mengaku baru mengetahuinya setelah video tersebut viral di media sosial.
Dia menjelaskan, wisata Air Terjun Rayap merupakan tempat yang banyak disukai muda-mudi. Sebab, selain panorama yang indah, untuk masuk ke wisata itu juga tidak dikenakan tiket masuk alias gratis.
"Tidak ada tiket, hanya bayar parkir,” ungkapnya kepada wartawan, Selasa, 5 September 2023.
Fadil mengatakan lokasi parkir sepeda motor berjarak sekitar 200 meter. Sehingga pengunjung masih harus berjalan kaki untuk sampai ke lokasi air terjun.
Di rute perjalanan menuju air terjun, pengelola sudah memberi imbauan agar tidak melakukan perbuatan tak senonoh, namun lantaran sepinya lokasi tersebut kerap dimanfaatkan untuk berbuat mesum.
“Mungkin karena ada kesempatan sehingga berbuat tak senonoh,” pungkasnya.