Stunting di Jawa Barat Turun Signifikan

Plt Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat Nina Susana
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Jabar – Data capaian tahun 2022 menunjukkan prevalensi stunting di Jawa Barat 20,2% dengan penurunan 4,3% dibandingkan tahun 2021. Prevalensi tersebut berada di bawah angka nasional sebesar 21.6%.

7 Destinasi Wisata Religi di Jawa Barat, Cocok Dikunjungi Selama Bulan Ramadhan

Menurut data SSGI, rata-rata penurunan stunting dalam 3 tahun terakhir (2019,2021,2022) di Jawa Barat adalah 2% per tahun.

Upaya yang dilakukan dalam Percepatan Penurunan Stunting mengacu kepada Perpes 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting yang meliputi intervensi spesifik dan intervensi sensitif.

Potensi Korupsi Dana Desa Cukup Tinggi, Dispemdes Subang Gandeng Kejaksaan

Di antara upaya-upaya tersebut adalah:

1. Penguatan regulasi di tingkat Provinsi dan Daerah dalam mendukung kebijakan program terkait gizi masyarakat

Korban Gusuran Bendungan Sadawarna Subang Jadi Bos Kontrakan

2. Pendampingan Puskesmas melalui surveilans gizi bersama Bu Cinta Ketua TP PKK Jabar

3. Gerakan bersama minum Tablet Tambah Darah (TTD) Remaja Putri berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan, Kemenag dan Pemda Provinsi jawa Barat melalui GEMAZ (Generasi Emas Bebas Anemia dan Zero New Stunting).

Halaman Selanjutnya
img_title