Susul Meta! TikTok juga Kena Denda di Eropa Bahkan Hingga Dijegal, Ini Penyebabnya
- Screenshot berita VivaNews
Regulator masih melakukan penyelidikan kedua mengenai apakah TikTok mematuhi Peraturan Perlindungan Data Umum UE ketika mentransfer informasi pribadi pengguna ke China, tempat pemiliknya, ByteDance bermarkas.
TikTok menghadapi tuduhan bahwa mereka menimbulkan risiko keamanan karena kekhawatiran bahwa informasi sensitif pengguna bisa sampai ke negara asalnya.
Mereka telah memulai sebuah proyek untuk melokalisasi data pengguna di Eropa untuk mengatasi permasalahan tersebut dengan membuka pusat data di Dublin bulan ini, menjadi yang pertama dari tiga pusat data di benua tersebut.
Regulator privasi data di Inggris, yang meninggalkan UE pada Januari 2020, mendenda TikTok sebesar US$15,7 juta pada bulan April karena menyalahgunakan data anak-anak dan melanggar perlindungan lain untuk informasi pribadi pengguna di bawah umur.
Instagram, WhatsApp, dan pemiliknya, Meta adalah beberapa raksasa teknologi lain yang terkena denda besar oleh regulator Irlandia selama setahun terakhir.