Miliki 500 Anak Tanpa Hubungan Intim, Pria Ini Dilaporkan

Ilustrasi Sperma
Sumber :
  • pixabay.com

Jabar – Seorang pria di Belanda baru-baru ini menghebohkan punlik. Pasalnya, pria bernama Jonathan Jacob Meijer itu mendonorkan spermanya kepada ratusan wanita. Bahkan, menurut informasi yang dirilis VIVA pada Selasa, 4 April 2023, Meijer telah memiliki 500 anak biologis hasil donor sperma yang dia lakukan.

VIVA melansir Mirror, dikabarkan bahwa Jonathan Jacob Meijer itu dipanggil Pengadilan dan dijadwalkan ia harus hadir pada 6 April 2023. Dia dilaporkan atas kebohongan yang ia lakukan kepada ratus wanita perihal jumlah anak yang ia miliki.

Kasus ini terpaksa diseret ke Pengadilan agar Meijer berhenti melakukan donor sperma lebih banyak lagi. Yayasan Donorkid selaku pihak yang membawa kasus ini ke Pengadilan menginginkan Meijer berhenti dari profesinya sebagai pendonor sperma.

Ilustrasi Sperma

Photo :
  • pixabay.com

Sebenarnya, Meijer sempat diperingatkan sejal tahun 2017 oleh perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Belanda. Pasalnya pada saat itu, Meijer telah menjadi ayah dari sekitar 102 anak di Belanda setelah ia mendonorkan spermanya di 10 Klinik yang berbeda.

Lebih lanjut, berdasarkan informasi yang dihimpun VIVA, Meijer bahkan sudah masuk daftar hitam di negaranya. Sejumlah klinik telah menolaknya untuk mendonorkan spermanya.

Kendati demikian, Meijer tak kehabisan akal. Ia mempromosikan donor spermanya melalui media sosial dan situs web sehingga ia dapat menjangkau penerima donor dari luar negeri seperi Ukraina dan Denmark.

Salah satu penerima donor sperma Meijer, Eva merasa kecewa dan khawatir terhadap rindakan Meijer yang telah memiliki ratusan anak. Ia memikirkan bagaimana nasib anaknya yang ia dapat dari hasil donor sperma Meijer.

"Jika saya tahu dia telah menjadi ayah lebih dari 100 anak, saya tidak akan pernah memilihnya," katanya

Banyak ibu yang telah mengatakan kepada Meijer bahwa dia harus berhenti melakukan tindakan tersebut, namun tak ada yang dapat membantunya.

"Jadi pergi ke pengadilan adalah satu-satunya pilihan yang saya miliki untuk melindungi anak saya." ujar Eva lagi.

Karena hal itu, Eva dan Yayasan Donorkind ingin menghentikan Meijer mendonorkan spermanya dan mencari tahu di klinik mana saja ia mendonorkannya. Mereka menuduh Meijer telah berbohong kepada ratusan wanita tentang jumlah anak yang dia miliki. Eva juga ingin semua sperma milik Meijer yang masih tersimpan untuk dimusnahkan, kecuali jika memang dikhususkan untuk wanita yang sudah memiliki salah satu anaknya

Pengacara Yayasan Donorkind, Mark de Hek mengatakan bahwa Meijer telah melanggar aturan untuk menjadi ayah dengan tidak lebih dari 25 anak.

 Adapun hal ini karena pihak berwenang Belanda telah memperbarui undang-undangnya, sehingga pendonor hanya dapat menyumbangkan sperma paling banyak untuk 12 wanita.

Sebuah laporan menunjukkan bahwa kesehatan mental anak-anak donor sperma seperti kasus ini, dapat terpengaruh jika mereka mengetahui bahwa mereka memiliki ratusan saudara tiri. Ini karena mereka khawatir soal terjadinya inses dan perkawinan sedarah.