Sebelum Buka Rental PS, Ketua RT Sebut Ibu Muda Jambi Cabul Tawarkan Jasa Ini

VIVA Jabar – Yunita Sari (YS) ibu muda Jambi dipolisikan setelah melecehkan lebih dari belasan anak di bawah umur. Hingga kini total korbannya berjumlah 17 orang.

YS melakukan aksi pelecehan di rumahnya sendiri yang menyediakan jasa rental PlayStation. Satu persatu anak yang berkunjung diajak untuk menonton film porno hingga dipaksa menyentuh bagian intim tubuhnya.

Ibu muda Jambi itu pun tak segan untuk mengancam para korban jika tidak dituruti kemauannya. Yunita Sari bahkan kerap memaksa korban perempuan untuk mengintip dirinya berhubungan intim dengan suami.

Salah satu fakta yang bikin geger adalah YS sempat mengajak 2 korban laki-laki yang masih di bawah umur untuk berhubungan intim. Keduanya masih berusia 12 tahun dan 14 tahun.

"Ada dua orang korban yang anak laki-laki itu dipaksa melakukan hubungan badan oleh tersangka (YS)," kata Ditreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta pada Rabu (8/2/2023).

Aksi kejinya ini dilakukan di kamar pribadinya saat suami tidak berada di rumah. Awalnya, satu persatu korban diajak menonton video porno hingga berujung hubungan layaknya suami istri.

"Korban satu per satu ke kamar pribadi maupun toilet rumah. Korban lalu diajak menonton film porno oleh tersangka," sambung Andri.

Tak hanya itu, ibu muda Jambi juga menyuruh anak perempuan membesarkan payudara dengan menggunakan pompa ASI. Ada 4 anak yang dipaksa Yunita, namun 3 menolak dan 1 orang menyetujui hingga berujung mengalami kesakitan.

"Anak-anak ini dipaksa untuk melakukan pembesaran payudara dengan menggunakan pompa ASI di rumah tersangka, tapi ada 3 orang bocah wanita yang menolak, sedangkan satu korban ada mengalami sakit," pungkas Andri.

Ibu Muda Jambi Menjadi LC Sebelum Buka Rental PS

Penyelidikan kasus pelecehan seksual yang dilakukan Yunita Sari masih bergulir. Kini muncul fakta baru terkait perjalanan hidup si ibu muda Jambi sebelum berujung melakukan pelecehan seksual.

Diketahui, para korban YS adalah pelanggan anak-anak yang sering berkunjung ke rental PlayStation miliknya. Ternyata, sebelum membuka jasa rental PS, Yunita sempat memiliki profesi lain.

Hal ini dituturkan langsung oleh Hilmi, Ketua RT di kediaman Yunita Sari.

Hilmi membeberkan pernyataan mencengangkan. Dia menyampaikan bahwa Yunita Sari dulunya berprofesi sebagai LC (Ladies Companion) alias melayani jasa pemandu lagu.

"Informasi awal memang seperti itu bahwa dia (Yunita Sari) LC apa, di mana, tapi itu belum pasti," ungkapnya.

Bahkan, terungkap si ibu muda Jambi juga sering menawarkan jasa menjadi biduan dalam berbagai acara untuk menghibur para penontonnya.

Tak hanya menjadi LC dan biduan, Yunita Sari juga memiliki usaha jasa penyewaan organ tunggal.

Mirisnya, ibu muda Jambi itu kini ditangkap polisi setelah terlibat dalam kasus pelecehan seksual kepada anak di bawah umur. Kini, pelaku menjalani pemeriksaan di rumah sakit terkait kejiwaannya dalam 14 hari ke depan.