Musycab Muhammadiyah Kejaksan ke4 Tuntas Digelar, Yoyon Sumaryono Dulang Suara Terbanyak
- Pribadi/Istimewa
Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kejaksan Kota Cirebon menggelar perhelatan Musyawarah Cabang (Musycab) ke-4. Musycab digelar di Kompleks SD Muhammadiyah 3 Jl. Siliwangi, Kota Cirebon pada Ahad (10/9/2023).
Musycab dihadiri langsung oleh Ketua dan Bendahara PDM Kota Cirebon, Drs. Puji Nirmo dan Ayi Azhari, SH. Selain itu, Musycab Muhammadiyah Kejaksan juga dihadiri puluhan Musyawirin baik dari unsur PCM, PRM, Ortom setingkat dan perwakilan Amal Usaha (AUM) di wilayah Kecamatan Kejaksan.
Dalam sambutannya, Ketua PCM Kejaksan, M. Anisul Fata, ME menuturkan terimakasih dan apresiasi atas kerjasama dan pengabdian warga muhammadiyah di lingkungan kecamatan Kejaksan.
Ust Anis, begitu beliau disapa, berharap estafet kepemimpinan tetap berjalan dan membangun optimisme menuju PCM Kajaksan yang lebih baik.
"Semoga menghasilkan paket pengganti kepemimpinan yang lebih progresif dan berkemajuan," tutur Ust Anis
Senada dengan Ust Anis, Sekretaris PCM Kejaksan Periode 2015-2022, Yoyon Sumaryono mengungkapkan rasa syukur atas kepercayaan warga Muhammadiyah karena telah memberikan mandat kepada 2 orang perwakilan kepengurusan PCM Kejaksan untuk masuk dalam formatur PDM Periode 2022-2027.
Diketahui, dalam gelaran Musyda Muhammadiyah Kota Cirebon beberapa bulan lalu, 2 kader Muhammadiyah PCM Kejaksan mendapat amanah untuk duduk dalam kepemimpinan daerah selama 5 tahun mendatang bersama 7 anggota formatur lainnya. Keduanya ialah, Ayi Azhari dan Muchlish.
"Dari periode ke periode kami di PCM Kejaksan selalu mendorong beberapa kader cabang untuk masuk dalam formatur PDM. Dan alhamdulillah hingga kini masih lancar," ujar Yoyon yang pada Musycab Muhammadiyah Kejaksan terpilih sebagai Ketua PCM masa bakti 2022-2027.
Perhelatan Musycab Kejaksan kali ini mengusung tema 'Meneguhkan Kejaksan Mencerahkan Kota Cirebon' dan dibuka secara resmi oleh Ketua PDM Kota Cirebon, Puji Nirmo.
Puji Nirmo menyampaikan, Muhammadiyah merupakan organisasi modern dan berkemajuan. Sistem pengkaderan dan estafet kepemimpinan menjadi sebuah keharusan agar roda organisasi berjalan secara dinamis. Tak hanya itu, Puji Nirmo menekankan beberapa hal penting yang perlu dilaksanakan oleh Muhammadiyah Kota Cirebon ke depan.
"Dalam agenda Musycab biasa disampaikan mengenai LPJ, evaluasi kinerja dan program yang sudah dilakukan selama periode 5 tahun. Setelah itu dievaluasi dan dianalisis, mana yang perlu diperkuat, dilanjutkan serta diperbaharui atau kolaborasi," kata Puji Nirmo.
Menurut Puji Nirmo, selain membahas program dan kinerja yang telah dilaksanakan, hal lain yang tak kalah penting ialah tentang penguatan cabang dan ranting. Serta rancangan program baru di periode selanjutnya.
"Saya yakin masih banyak kader-kader yang akan mampu mengembangkan muhammadiyah dan membangkitkan kembali kejayaan Muhammadiyah masa lalu," pungkas Puji Nirmo
Pada bagian akhir, Puji Nirmo mengingatkan para peserta musycab untuk melaksanakan 7 keputusan hasil Muktamar pada tahun lalu di Solo. Salah satunya mengenai pengadaan 'Program Unggulan' di tiap-tiap daerah.
Pantauan Kantor VIVA Jabar di lokasi, Musycab Muhammadiyah Kejaksan ke-4 menghasilkan 7 nama formatur terpilih.
Berikut nama-nama calon formatur terpilih masa bakti 2022-2027 :
1. Sumaryono (Calon Ketua)
2. M. Anisul Fata
3. Suparno
4. Dimyati
5. Mustofa Ridwan
6. Ade D. Sirajd
7. Ahyaruddin
Perhelatan Musycab Kejaksan Kota Cirebon berlangsung sejak pukul 08.00 hingga 13.00 WIB. Berikutnya, daftar nama 7 calon formatur terpilih itu akan diserahkan Panlih dan PCM Definitif ke PDM Kota Cirebon untuk penetapan dan pengukuhan (pelantikan).
Musycab Muhammadiyah Kejaksan secara resmi ditutup oleh PDM Kota Cirebon yang dalam hal ini diwakili oleh Bendahara PDM, Ayi Azhari.
"Mungkin pengukuhan akan dilaksanakan secara kolektif bersama PCM-PCM lainnya. Nanti kita nunggu arahan dari PDM," tutur Ayi Azhari