Bantu Polisi Olah TKP Ulang di Lokasi Pembunuhan Subang, Ini Kata Rara Pawang Hujan

Peristiwa Pembunuhan, Ibu & Anak (Rara Pawang Hujan) TKP-Subang
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

VIVA Jabar - Nama Rara Istiati Wulandari atau karib disapa Mbak Rara alias Rara Pawang Hujan kembali menjadi sorotan publik. Kali ini, Mbak Rara bukan heboh karena event MotoGP Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), melainkan karena ikut dilibatkan dalam olah TKP ulang dalam kasus pembunuhan keji di Subang.

Mbak Rara hadir di lokasi proses olah tempat kejadian perkara (TKP) ulang dari kasus kematian ibu dan anak di Jalancagak, Subang, Jawa Barat pada Selasa, 24 Oktober 2023.

Hal itu terlihat dalam unggahan video yang dibagikan akun TikTok @aksarajabar pada Rabu, 25 Oktober 2023 kemarin.

Video tersebut memperlihatkan keberadaan Mbak Rara si pawang hujan di lokasi pembunuhan itu terjadi. Kehadiran Mbak Rara di lokasi kejadian juga dikawal oleh sejumlah anggota Resmob Polda Jabar. 

Mbak Rara tampak mengenakan baju motif bunga-bunga dengan warna dominan hitam, seperti menggambarkan seseorang yang sedang berduka cita.

Dalam unggahan video tersebut, Mbak Rara juga menerangkan maksud dan tujuannya hadir di tengah-tengah lokasi pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut.

Rara mengungkapkan, bahwa kehadirannya dalam proses olah tempat kejadian perkara (TKP) itu untuk membantu dan memudahkan proses aparat kepolisian menemukan titik terang. Dalam hal ini ia juga membantu pihak kepolisian untuk bisa mendatangkan hujan.

"Ini kan mendung-mendung terus sempat Rara pawangin agar kinerja polisi optimal. Tapi, terus pada bilang kalau mereka butuh hujan jadi nggak apa-apa kalau hujan," kata Rara

Selain membantu aparat kepolisian untuk mendatangkan hujan ke lokasi kejadian perkara, Mbak Rara juga membantu untuk menerawang salah satu barang bukti berupa golok. 

Rara Pawang Hujan, Rara Istiati Wulandari

Photo :
  • Screenshot berita VivaNews

Rara menerangkan bahwa barang bukti itu berada di dalam elemen air. Yang dimaksud itu adalah golok yang kemungkinan sudah dibuang ke dasar sungai atau tempat lainnya yang berkaitan dengan air. 

"Tadi kan sempat dicari golok. Nah penerawangan saya itu elemennya air, goloknya itu udah dibuang ke sungai atau ke mana lah," kata Rara. 

Mbak Rara Turut Berduka Cita 

Di lokasi kejadian pembunuhan ibu dan anak di Subang, Mbak Rara juga mengucapkan duka yang mendalam atas kepergian korban. 

Rara menyampaikan rasa dukanya pada Tuti dan Amel, yang menjadi korban pembunuhan ibu dan anak di Subang pada  2 tahun lalu. 

Karena sebelumnya, Rara mengatakan sudah pernah menerawang bahwa pelaku yang membunuh Tuti adalah orang yang pernah memberinya cincin

Reaksi Warganet

Kehadiran Mbak Rara di lokasi pembunuhan pun sontak mendapat sorotan tajam dari warganet. 

Pada kolom komentar tidak sedikit yang menyayangkan mengapa polisi melibatkannya dalam olah TKP tersebut. 

Peristiwa Pembunuhan, Korban Ibu & Anak (Rara Pawang Hujan)-Subang

Photo :
  • Screenshot berita VivaNews

Tidak hanya itu, sebagian warganet lainnya justru mendukung kehadiran Mbak Rara yang dinilai mampu mengungkap semua kebenarannya. 

"Pendidikan lama, masuknya susah, begitu jadi percaya ama beginian,” tulis warganet. 

Tepok jidat, masih aja polisi kita percaya ama yang kek gini, mau ngakak takut mencret gue,” komentara warganet lainnya. 

"Ternyata bnr ramalan rara dl suatu hari nnti bkl terungkap," kata lainnya. 

Mbak rara2 kenapa baru sekarang mauu nerawang nya mmmmm," seru lainnya. 

Penerawangannya memang terbukti kok mba rara pantas didatangkan," tulis warganet lain.