Dedi Mulyadi Dinilai Cagub Jabar Tokoh Kebhinekaan

Kang Dedi Mulyadi
Sumber :
  • Istimewa

Jabar, VIVA - Salah satu Penggagas Dialog Kebhinekaan, sekaligus Ketua Dewan Pembina Pujakesuma Jawa Barat Juson Simbolon menilai, figur calon gubernur Pilgub Jabar 2024 yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan sembilan Partai non parlemen Dedi Mulyadi mampu menjaga kebhinekaan dan keberagaman.

Hal ini ditegaskan disela ‘Dialog Kebhinekaan Bersama Kang Dedi Mulyadi ‘Bersama Ciptakan Kondusifitas Pilkada 2024’ di Kota Bandung. Juson menilai dialog kebhinekaan ini untuk merasionalkan ide-ide Kang Dedi Mulyadi yang berangkat dari hal-hal yang berkaitan dengan budaya, keberagaman dan minoritas.

“Kebebasan beragama yang selama ini kan seolah-olah itu hanya perdebatan perdebatan yang dibacarakan tertutup,” ujar Juson, Jumat 20 September 2024.

 

Ketua DPW Pujakesuma Jabar Juson Simbolon

Photo :
  • Istimewa

 

Menurutnya, kebhinekaan itu banyak aspek, termasuk itu karasteristik Jawa Barat dengan pola pembangunan. “Sampai dibedah ke bagian yang menurut saya itu adalah tumbuh sebagai kebhinekaan yang harus kita akui secara bersama-sama,” katanya.

Juson menerangkan, orang akan memahami bahwa apa yang disampaikan Kang Dedi Mulyadi itu bukan sesuatu yang imajiner bahkan mengawang - ngawang. “Tetapi memang fakta di lapangan yang selama ini orang seolah - olah enggan untuk berdebat soal itu,” katanya.

Juson menilai, orang selalu melihat yang berbeda itu menjadi soal persoalan, apakah itu persoalan ras, suku, agama bahkan nilai-nilai kesenian. Bahkan kearifan lokal yang memang itu sudah tumbuh jauh sebelum peradaban modern.

 

Kang Dedi Mulyadi

Photo :
  • Istimewa

 

Padahal, lanjut Juson, itu mengandung filosofi yang bisa menyelamatkan Jawa Barat dari aspek lingkungan, tata ruangnya dan lain-lain.

“Kang Dedi orang yang suka merangkul semua orang. Dia selalu melakukan pendekatan terhadap semua orang itu, terlepas agamanya apa dalam konteks kemanusiaan,” katanya.

“Kita bercermin dalam diri Kang Dedi Mulyadi. Dan dia menjadi simbol yang hadir dalam pada setiap orang, dan kita mengharapkan itu menjadi hadirnya negara ketika Kang Dedi menjadi Gubernur. Untuk mengayomi semua orang dan menjadi bapak semua orang,” terangnya. **

https://jabar.viva.co.id/news/28201-bongkar-fakta-kdm-jadi-saksi-pernikahan-nessa-salsa-dengan-pria-penyuka-sesama-jenis