Kadin Pastikan Jabar Bakal Jadi Kunci Target Pertumbuhan Ekonomi Nasional 8 Persen

Jabar, VIVA - Kamar Dagang Indonesia (Kadin) memproyeksikan Jawa Barat berkontribusi penuh mewujudkan Indonesia Emas 2045. Terlebih, Kadin memperkuat ekosistem jaringan bisnisnya melibatkan semua kalangan termasuk figur - figur politik yang saat ini bertarung di Pilkada 2024.

Ketua Kadin Jawa Barat, Almer Faiq Rusydi menjelaskan, pihaknya saat ini akan berkontribusi merealisasikan program Presiden Prabowo Subianto yang menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 8 persen.

“Dengan semangat yang sama untuk membesarkan Kadin Jawa Barat, dan membangun Indonesia Emas. Maka soliditas dan kebersamaan kita menjadi kuncinya, untuk itu harus tetap kita jaga,” ujar Almer, Jumat 8 November 2024.

Kadin Jawa Barat juga memastikan telah mengumpulkan Kadin se Jawa Barat. “Terima kasih atas dukungan dan usulannya kepada kami, agar Kadin Jawa Barat makin maju. Insya Allah dengan dukungan dan doa semuanya, amanah yang diberikan kepada saya akan saya jalankan,” kata Almer.

Ketua Inkindo Ir H Ugan Djuanda MT meminta Kadin Jawa Barat menolak caretaker yang diberikan surat keputusan (SK) oleh Anindya Bakrie. 

Bukan itu saja, Inkindo meminta Kadin Jawa Barat menuntaskan penyusunan kepengurusan secepatnya serta menolak Muprov yang akan dilaksanakan carateker.

“Kami minta Kadin Jawa Barat menolak carateker dan segera tuntaskan susunan kepengurusan,” kata Djuanda.

 Hal senada disampaikan Ketua Kadin Kota Bandung dan Ketua Kadin Kabupaten Subang H Agus Prabanta, yakni meminta Kadin Jawa Barat  agar mengabaikan dan menolak caretaker, karena tidak jelas dasar aturan yang dipakainya. 

Selain itu Kadin Jawa Barat harus tetap mengingat dan memegang teguh fakta integritas yang telah ditandatangani bersama 23 Ketua Kabupaten/kota sebanyak dan 19 ALB. *****