Pedas! Rocky Gerung Sebut Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Penipuan pada Sensasi Penonton

Rocky Gerung Diperiksa Bareskrim Polri
Sumber :
  • Viva.co.id

Jabar, VIVA – Akademisi yang kritis terhadap pemerintah, Rocky Gerung rupanya juga menaruh perhatian pada dunia sepakbola Tanah Air, utamanya Timnas Indonesia. Mantan dosen Universitas Indonesia (UI) tersebut menyinggung soal naturalisasi yang gencar dilakukan oleh PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir.

Menurut Rocky, naturalisasi yang dilakukan selama ini hanya menjadi penipuan terhadap sensasi yang dirasakan oleh penonton.

"Hari-hari ini kita mungkin melihat ada euforia dalam persepakbolaan kita. Tetapi, euforia itu membatalkan atau membuat kita lupa bahwa yang bermain di lapangan itu bukan grup yang kita idealkan karena yang sekarang disebut sebagai naturalisasi itu semacam penipuan terhadap sensasi," ujar dia dikutip dari kanal YouTube Rocky Gerung Official.

Rocky kemudian beranggapan bahwa dasar dari Tim Nasional adalah kebanggaan nasional yang harusnya lahir dari pembibitan pemuda, bukan naturalisasi. Maka, menurut Rocky, naturalisasi menjadi jalan pintas dan pembenaran atas ketidakmampuan federasi untuk melakukan pembibitan.

"Betul bahwa olahraga sepak bola sudah mendunia dan orang akan saksikan kegembiraan di lapangan, tetapi kalau ada anggapan Timnas itu harusnya datang dari bibit kita, karena belum ada bibit maka kita naturaliasi. Itu semacam pembenaran sehingga pembibitan itu berhenti," ucapnya.

"Jadi, kita mesti anggap bahwa walaupun kita kalah melulu, tapi kita ada upaya menghasilkan prestasi melalui pembibitan, melalui kurkilum yang bahkan bisa dibantu dengan ilmu olahraga mutakhir. Kita harus bangkitkan kembali bahwa sepak bola itu dalilnya kebanggan nasional, bukan hasil dari naturalisasi," kata mantan dosen Universitas Indonesia (UI) itu menambahkan.

Nampaknya, penyataan Rocky Gerung itu memantik perhatian dari tubuh Timnas Indonesia sendiri. Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji mengatakan bahwa pemain naturalisasi yakni Jay Idzes turut merespon pernyataan kritis Rocky Gerung tersebut.