Dituding NCW Jadi Bankir Koruptor, Raffi Ahmad: Fitnahnya Keterlaluan Sekali
- viva.co.id
Jabar –Raffi Ahmad menjadi sasaran tuduhan dari Nasional Corruption Watch (NCW). Lembaga anti korupsi ini menuduh Raffi memiliki rekening kantong semar yang digunakan untuk menampung uang hasil kejahatan para koruptor.
Tuduhan ini disampaikan oleh Ketua DPP NCW, Hanifa Sutrisna, dalam sebuah video yang diunggah di kanal Youtube NCW pada Kamis (1/2).
"Kami sudah menerima beberapa dugaan tindakan pencucian uang, TPPU yang diduga dilakukan oleh saudara Raffi Ahmad, nilainya fantastis," kata Hanifa dengan nada sinis.
Raffi Ahmad yang mendengar tuduhan ini merasa kesal dan tidak terima. Ia mengatakan bahwa tuduhan itu tidak berdasar dan merupakan fitnah belaka.
"Tapi intinya aku menjelaskan bahwa itu tidak benar. Aku sendiri mulai berkarier dari umur 13 tahun sampai sekarang, alhamdulillah aku kerja keras pagi, siang, sore, malam," ujar Raffi dengan nada tegas saat diwawancara oleh wartawan, seperti yang dikutip dari akun Instagram undercover.id, Kamis malam (1/2).
Raffi juga meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan fitnah yang disebar oleh NCW. Ia mengaku tidak suka mengomentari hal-hal seperti ini, tapi kali ini ia merasa perlu memberikan klarifikasi kepada publik.
"Jadi jangan percaya dengan hal yang seperti itu. Dan kita lihat aja nanti. Dan memang ya, sebenarnya aku dari dulu enggak pernah mau jawab hal-hal kayak gini, tapi emang kalau ini sepertinya fitnahnya keterlaluan sekali," tegasnya.
Raffi menegaskan bahwa berita-berita yang menyudutkannya itu pasti tidak benar adanya. Ia mengatakan bahwa ia tidak akan patah semangat meskipun dijatuhkan atau difitnah oleh siapa pun. Ia akan terus berkarya dan memberikan yang terbaik untuk Indonesia.
"Berita-berita seperti itu pasti tidak benar adanya. Jadi jangan percaya dengan hal-hal yang seperti itu. Dan aku juga tidak patah semangat meskipun dijatuhin, difitnah apapun, enggak apa apa, ini membuat aku lebih semangat lagi untuk terus berkarya," pungkasnya.