Di Penghujung Event Jakarta Fair Rawan Maling dan Pencopetan, Ini Pesan Manajemen

VIVA Jabar - Pameran dan hiburan terbesar se-Asia Tenggara, Jakarta Fair 2023 telah memasuki masa penghujung acara. Event yang dipusatkan di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat ini, akan berakhir pada Minggu 16 Juli 2023.

Marketing Director PT Jakarta International Expo, Ralph Scheunemann mengungkapkan, pada penyelenggaraan Jakarta Fair akhir pekan ini diketahui akan ada banyak kegiatan menarik untuk bisa dirasakan masyarakat.

"Penutupan kita ada (band) Kotak, kita ada penyerahan grand prize dan kembang api,” kata Ralph Scheunemann kepada awak media di Ji Expo Kemayoran, Rabu (12/7/2023) kemarin.  

Dia memastikan pada akhir penyelenggaraan event ini bakal banyak diminati para pengunjung. Jumlahnya hampir ratusan ribu. Olehnya, Dia mengimbau agar lebih waspada meski secara keamanan dan kenyamanan telah diantisipasi sedari awal.

“Ini tinggal 5 hari lagi kita ingin selesaikan secara baik, nyaman dan kita bisa antisipasi keamanan, kemacetan, kebersihan semua kita ingin menetapkan satu standar yang bagus sampai hari ke-25 sudah baik dan berharap bisa sampai hari minggu besok,” ujarnya. 

Di sisi lain, terkait dengan masalah keamanan seperti pencopetan dan aksi 'maling' yang sempat viral beberapa waktu lalu. Pihaknya mengungkap sudah melakukan kerjasama dengan pihak keamanan baik kepolisian, TNI hingga private security untuk menjaga keamanan di area PRJ. Namun Ralph tetap menekankan kepada pengunjung untuk tetap waspada.

"Kita dari penyelenggara fokus betul-betul perhatikan hal tersebut sehingga kita bisa meminimalisir seminim-minimnya. Itu tujuan kami dan terbukti di hari terakhir jauh lebih berkurang jauh sekali,” jelas Ralph.

"Tapi mungkin terjadi yang kita tidak tau tapi paling penting meminta ke masyarakat waspada, di blok m busway bisa kecopetan nonton bola bisa kecopetan apalagi di sini khususnya di weekend angkanya di atas 120 ribu orang,” ujarnya. 

Tak hanya itu saja terkait dengan sistem parkir. Pihaknya juga sudah melakukan antisipasi agar memudahkan pengunjung untuk memarkirkan kendaraannya.   

“Sejauh ini berjalan baik meskipun di awal ada kendala di sana sini. Kita liat traffic management secara khusus tapi sudah kita atasi secara perparkiran bagus kita bekerjasama juga dengan pihak luar banyak tempat parkir kita menyerahkan diatur secara sehingga tidak terjadi pemalakan sehingga masyarakat bisa bebas memilih parkir di luar atau di dalam,” ungkapnya.