Google Siap Luncurkan Proyek Besar untuk Integrasi Android dan ChromeOS dalam Perangkat Laptop dan Tablet

Ilustrasi Google
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

VIVAJabar – Google dilaporkan tengah menjalankan proyek besar yang bertujuan untuk mengembangkan perangkat keras dan perangkat lunaknya, khususnya dalam sektor laptop dan tablet. 

Xiaomi Rencanakan Penghentian Poco Launcher, Digantikan oleh System Launcher

Menurut laporan yang pertama kali disampaikan oleh Android Authority, proyek ini merupakan bagian dari upaya jangka panjang Google untuk menyatukan dua sistem operasi utama mereka, yaitu ChromeOS dan Android, demi menciptakan pengalaman yang lebih mulus di berbagai perangkat.

ChromeOS akan Diintegrasikan ke dalam Android

Oppo Find X8 Ultra: Flagship Baru dengan Layar 2K dan Kamera Periskop Ganda

Google saat ini tengah memigrasikan ChromeOS, sistem operasi yang selama ini digunakan pada perangkat laptop dan Chromebook, ke dalam Android, yang biasa dipakai di ponsel pintar dan tablet. 

Proyek multitahun ini diyakini akan mempermudah pengembangan perangkat keras dan perangkat lunak, serta meningkatkan kinerja perangkat Android dalam pengoperasian layar besar, seperti pada tablet dan laptop. 

Pembaruan iOS 18: Kritik Pengguna Terhadap Aplikasi Foto dan Fitur Lainnya

Dengan integrasi ini, pengguna diharapkan dapat merasakan pengalaman yang lebih seragam di semua perangkat, baik itu smartphone, tablet, maupun laptop.

Pixel Tablet dan Keyboard Lipat: Langkah Besar Google

Sebagai bagian dari proyek ambisius ini, Google juga sedang menyiapkan tablet Pixel kedua yang dikabarkan akan hadir dengan penutup keyboard yang dapat dilipat, mirip dengan perangkat laptop. 

Langkah ini menunjukkan bahwa Google berencana untuk memperkuat posisi mereka di pasar tablet dan perangkat hybrid, bersaing dengan produk-produk unggulan dari pesaing seperti Apple dan Microsoft. 

Tablet Pixel dengan keyboard lipat ini akan memanfaatkan integrasi Android yang lebih ramah desktop, serta kemampuan ChromeOS yang lebih fleksibel.

Pengembangan dan Kolaborasi Tim Google

Google juga telah menggabungkan tim Android dan tim perangkat keras mereka untuk menguji berbagai fitur baru, termasuk antarmuka desktop untuk tablet Android. 

Langkah ini memungkinkan mereka untuk lebih cepat mengembangkan fitur AI dan menyempurnakan pengalaman pengguna di perangkat Android yang lebih besar. 

Pada Juni 2024, Google mengumumkan bahwa ChromeOS akan segera dikembangkan lebih lanjut untuk mendukung Android, yang memungkinkan fitur-fitur baru seperti dukungan AI dapat lebih cepat diterapkan.

Chromebook yang Menjalankan Android: Masa Depan yang Terhubung

Selain itu, Google dilaporkan sedang merencanakan untuk merilis Chromebook yang akan menjalankan sistem operasi Android. Ini merupakan langkah besar yang mungkin akan mengubah cara kita menggunakan perangkat laptop. 

Dengan versi Android yang dirancang khusus untuk desktop, Chromebook tersebut dapat menghadirkan pengalaman yang lebih serupa dengan laptop konvensional, tetapi dengan fleksibilitas dan portabilitas yang lebih tinggi.

Peningkatan Fitur Android untuk Penggunaan Desktop

Seiring dengan proyek integrasi ini, Google juga terus melakukan peningkatan pada sistem Android untuk mendukung penggunaan di layar besar, terutama pada tablet dan laptop. 

Beberapa peningkatan yang telah dilakukan antara lain adalah penambahan dukungan keyboard fisik, bilah alat khusus untuk keyboard, serta fitur aksesibilitas baru. 

Google juga sedang mengembangkan cara untuk menggerakkan kursor pada perangkat Android tanpa perlu menggunakan mouse, yang akan memberikan kenyamanan lebih pada penggunaan perangkat desktop.

Android untuk Layar Besar: Transformasi Sistem Operasi Seluler

Sejak 2016, Google telah berusaha membuat Android lebih kompatibel dengan perangkat layar besar, seperti tablet dan Chromebook. 

Pengenalan aplikasi Android di ChromeOS telah menjadi langkah awal untuk menjadikan Android lebih relevan di perangkat non-smartphone. 

Kini, dengan adanya pengembangan lebih lanjut, Android semakin cocok digunakan pada perangkat desktop, menjadikannya sistem operasi yang lebih serbaguna dan siap bersaing di pasar perangkat keras yang lebih besar.

Kesimpulan

Dengan langkah-langkah strategis yang diambil oleh Google, seperti mengintegrasikan Android dengan ChromeOS dan meningkatkan dukungan untuk perangkat layar besar, perusahaan ini tampaknya serius untuk memperluas ekosistem perangkat keras dan perangkat lunaknya. 

Melalui proyek multitahap ini, Google berupaya menciptakan perangkat yang lebih fleksibel, dengan pengalaman pengguna yang lebih konsisten di berbagai jenis perangkat, dari ponsel hingga laptop. 

Ini menunjukkan komitmen Google untuk tetap menjadi pemimpin dalam inovasi teknologi, dengan fokus yang semakin besar pada konvergensi antara smartphone, tablet, dan laptop.