Tips: Atasi Benjolan di Bagian Kepala Anak

Ilustrasi Parenting, Ibu dan Anak
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

VIVA Jabar - Setiap orang tua mendambakan tumbuh kembang si buah hati secara sempurna. Fisik yang sehat, otak yang cerdas, dan penuh kreatifitas serta inovatif menjadi keinginan semua pasangan suami-istri (ortu) terhadap buah hati.

Gus Miftah Tak Lagi di Grup WhatsApp Para Gus, Ini Cerita di Baliknya

Namun, tak semua keinginan itu terwujud sempurna. Adakalanya, sang buah hati mengalami kendala pertumbuhan. 

Bahkan pada kasus tertentu, masyarakat mencemaskan terjadinya gangguan pada pertumbuhan fisik anak-anak. Sebut saja salah satunya benjolan di bagian kepala.

Bukan Anak Kiai, Gus Miftah Angkat Bicara soal Dikeluarkan dari Grup WhatsApp Para Gus

Benjol di kepala anak bisa menjadi kekhawatiran bagi orang tua. Namun, tidak semua benjol merupakan hal yang berbahaya.

Kondisi Fisik Mike Tyson akan Diperiksa Dokter Jelang Duel Lawan Jake Paul

Melansir VIVA, berikut adalah langkah-langkah yang sebaiknya diambil oleh orang tua jika anak mengalami benjol di kepala.

1. Tenangkan Anak 

Jaga anak tetap tenang dan nyaman. Bicarakan dengan lembut dan berikan dukungan emosional agar anak tidak panik.

2. Periksa Benjol dan Lokasinya

 

Ilustrasi Penyakit, Anak

Photo :
  • Screenshot berita VivaNews

 

Periksa benjolannya dengan hati-hati. Amati apakah benjolannya berwarna, memar, atau terasa hangat. Catat juga lokasi dan ukuran benjolannya.

3. Bersihkan dan Gunakan Kompres Dingin 

Jika ada luka ringan, bersihkan dengan lembut menggunakan air hangat dan sabun ringan. Kemudian, gunakan kompres dingin untuk mengurangi pembengkakan. 

4. Beri Istirahat

Pastikan anak cukup beristirahat dan hindari aktivitas fisik yang berat. Biarkan anak berbaring atau duduk dengan nyaman. 

5. Pantau Gejala dan Perilaku

 

Ilustrasi Penyakit, Anak

Photo :
  • Screenshot berita VivaNews

 

Amati perilaku anak, seperti apakah ia mengalami mual, pusing, muntah, perubahan suasana hati, atau mengalami kesulitan berbicara atau bergerak. Catat gejala-gejala ini untuk memberikan informasi tambahan kepada dokter.

6. Hubungi Dokter 

Jika benjolnya cukup besar, disertai dengan muntah, pusing, atau perubahan perilaku, segera hubungi dokter atau bawa anak ke fasilitas medis untuk evaluasi lebih lanjut. 

7. Konsultasikan dengan Dokter 

Jika benjolnya terus membesar, terasa sangat nyeri, atau anak tampak lemah, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut.

8. Pemeriksaan Medis

 

Ilustrasi Penyakit, Anak

Photo :
  • Screenshot berita VivaNews

 

Dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan fisik lebih lanjut dan mungkin memerlukan foto rontgen atau pemindaian untuk memastikan tidak ada cedera serius atau patah tulang tengkorak. 

9. Ikuti Petunjuk Dokter 

Ikuti instruksi dan rekomendasi dokter mengenai perawatan selanjutnya. Dokter akan memberikan penanganan yang sesuai sesuai dengan diagnosis. 

Penting untuk selalu memantau dan memerhatikan kesehatan anak dengan baik.  Jika Anda memiliki kekhawatiran atau ragu-ragu, segera konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut dan perawatan yang sesuai.