eTukTuk, Transportasi AI Potensi Cuan Bagi Peminat Kripto
- Istimewa
VIVAJabar - Minat tinggi para investor yang antusias pada pasar saham terus menunjukan potensi cuan tinggi. Salahsatunya, solusi transportasi AI, eTukTuk($TUK), kini mendekati angka presale sebesar $3,5 juta! Ini bukanlah pencapaian yang bisa diremehkan di tengah banyaknya koin kripto yang bermunculan.
Pencapaian tersebut berkaitan dengan diluncurkannya game Play-to-Earn (P2E) seluler yang menarik bernama Crazy TukTuk Taxi baru-baru ini. Dalam game tersebut, pemain diajak untuk menjelajahi jalanan Sri Lanka yang sibuk sambil berlomba untuk mengangkut dan mengantarkan penumpang guna memperoleh token $TUK.
Situs web eTukTuk juga telah diperbarui sehingga memperkuat minat yang memang sudah tinggi terhadap presale-nya. Token $TUK berfungsi sebagai mata uang dalam game dan memungkinkan pemain untuk melakukan berbagai transaksi dan mengakses konten eksklusif. Harga presale untuk satu $TUK saat ini adalah $0,0325. Namun, harga ini diharapkan akan naik pada tahap presale berikutnya. Pasar GameFi tengah memasuki masa panas pada tahun 2024 dan mencapai kapitalisasi pasar puncaknya sebesar $30 miliar pada bulan Maret.
Data dari Footprint Analytics menunjukkan peningkatan jumlah pengguna aktif yang mendekati 2 juta pada Januari. Beberapa koin teratas dalam ranah GameFi, seperti Gala ($GALA) dan Axie Infinity ($AXS), telah mengalami kenaikan harga yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir. $GALA telah naik sebesar 3,3% dalam seminggu terakhir dan melonjak menjadi 7% dalam 24 jam terakhir. Game OG P2E lainnya, Axie Infinity ($AXS), juga mengalami peningkatan dalam seminggu terakhir, dengan kenaikan 6,4%, termasuk token Smooth Love Potion ($SLP) dengan kenaikan 10%.
Logo Kripto
- Istimewa
Tak ketinggalan, ada Aavegotchi ($GHST) dan MOBOX ($MBOX) yang mengalami kenaikan dua digit dalam seminggu terakhir, masing-masing sebesar 10,1% dan 11%. Melihat tren ini, masa depan pasar GameFi diperkirakan akan terus berkembang dengan perkiraan nilai pasar mencapai $126,3 miliar pada 2032.
