Hati-Hati: Serangan Phishing Via SMS Dapat Mencuri Data ID Apple
- The Straits Time
VIVAJabar – Pengguna Apple tetap harus waspada dan berhati-hati di era canggihnya dunia teknologi saat ini.
Kabarnya, serangan phishing sedang menarketkan pengguna Apple di seluruh dunia.
Sebenarnya, apa itu serangan phishing yang baru-baru ini terjadi? Jadi, serangan tersebut berupa SMS atau email yang dikirimkan oleh pelaku kepada pengguna Apple dan mengaku sebagai perwakilan layanan Apple.
Menurut kabar yang beredar, serangan tersebut berupa pesan yang berisi tautan ke situs web yang berpura-pura sebagai iCloud.com atau perwakilan layanan Apple.
Pesan tersebut akan menampilkan CAPTCHA yang harus diverifikasi oleh pengguna sebagai bentuk legitimasi kepada pengguna.
Setelah itu, pengguna akan login dan akan diperlihatkan adanya web iCloud lama.
Dilansir Broadcom, serangan phishing ini khusus menargetkan pengguna Mac dan iPhone melalui sebuah SMS berupa tautan mencurigakan.
Oleh karena itu, setiap pengguna harus berhati-hati dan waspada ketika menerima suatu pesan yang mencurigakan apalagi berbentuk sebuah tautan yang mengarahkan kita untuk login ke suatu akun dan lain sebagainya
Pengguna harus memerisa URL-nya sebelum mengklik tautan tersebut.
Seperti diketahui bahwa pihak Apple tidak pernah mengirimkan korespondensi melalui pesan teks apalagi dengan alamat Apple.com atau iCloud.com.
Pihak Apple juga tidak pernah menggunakan CAPTCHA untuk mengamankan peringatan login.
Pihak Apple hanya menggunakan verifikasi keamanan dengan Touch ID atau Face ID. Apple akan meminta kode numerik enam digit yang dikirimkan ke perangkat Anda. Oleh karena itu, pengguna harus tetap waspada terhadap tindak kejahatan yang terjadi seperti ini.
Pengguna juga disarankan agar selalu meng-update iOS untuk mendapatkab fitur keamanan terbaru secara resmi dari pihak Apple.