Jelang Rilis, Lebih dari 50 Ribu Buruh Dikerahkan untuk Merakit iPhone 16 Series

Produksi iPhone 16 Series kali ini dianggap sebagai produksi tersibuk sepanjang masa. Dibutuhkan banyak pekerja untuk membuat iPhone 16 agar produksi lebih masif demi memenuhi permintaan konsumen di seluruh dunia. 

Pabrik Foxconn, mitra terbesar Apple di China sampai merekrut lebih dari 50.000 buruh untuk produksi iPhone 16. 

50.000 pekerja yang direkrut secara massal di Zhengzhou, China ini diharuskan merakit iPhone 16 series untuk memperbanyak produksi demi memenuhi permintaan konsumen. 

Dilansir dari Business Korea, Minggu (11/8/2024), Foxconn bahkan telah melakukan rekrutmen massal besar-besaran dan mengunggah informasi terkait rekrutmen tersebut di situs pekerjaan utama dan platform layanan jejaring sosial (SNS).  

Perusahaan bahkan menawarkan upah per jam hingga 25 yuan atau sekitar Rp56 ribu.  

Pabrik Foxconn di Zhengzhou juga menawarkan bonus sangat fantastis sekitar 7.500 yuan dari sebelumnya hanya sekitar 6.000 yuan.  

Bulan Agustus sampai Desember mendatang merupakan puncak dari pengiriman iPhone sehingga produksi harus dilakukan secara cepat, apalagi pihak Apple menetapkan target sekitar 90 juta unit untuk iPhone 16.  

Angka ini naik 10 persen dari produksi di tahun sebelumnya yaitu sekitar 81 juta unit untuk iPhone 15. 

Pabrik Foxconn di Zhengzhou merupakan pabrik produksi iPhone terbesar di Dunia maka tak heran jika rekrutmen buruh produksi iPhone dilakukan besar-besaran dengan upah yang tinggi. 

Hal ini dilakukan untuk memenuhi target pengiriman yang telah ditetapkan oleh pihak Apple. 

Laporan terbaru menyebutkan bahwa Faxconn telah membangun kantor pusat bisnis terbaru di Zhengzhou dan menghabiskan dana sekitar 200 miliar won.