Pupuk Kujang Siapkan Stok Pupuk Subsidi hingga 123.050 Ton Jelang Musim Tanam Kemarau
- Istimewa
VIVA Jabar – Menjelang musim tanam kemarau, Pupuk Kujang menyiapkan stok pupuk bersubsidi di wilayah Jawa Barat dan Banten hingga 123.050 ton.
Berdasarkan data yang dihimpun hingga Selasa, 13 Mei 2023 di Jawa Barat, secara total stok pupuk mencapai 107.340,2 ton, terdiri dari urea sebanyak 73.154,8 ton atau 338 persen dari stok minimum. Adapun pupuk NPK mencapai 12.039 ton atau 275 persen dari stok minimum yang ditugaskan pemerintah dan pupuk organik sebanyak 1.056,1 persen.
Sedangkan di Provinsi Banten, secara total, stok pupuk mencapai 15.710,5 Ton, terdiri dari urea sebanyak 10.389,2 ton atau 309 persen dari stok minimum. Adpun pupuk NPK mencapai 5.321,3 ton atau 298 persen dari stok minimum yang ditugaskan pemerintah.
“Stok pupuk tersebut sesuai dengan ketentuan minimum yang diatur pemerintah dan sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan petani hingga dua pekan kedepan,” ujar VP Komunikasi Perusahaan Pupuk Kujang, Andi Komara, Jumat, 14 April 2023.
Stok pupuk itu ujar Andi mencukupi kebutuhan petani berdasarkan SK Alokasi hingga dua pekan kedepan. Termasuk di wilayah lumbung padi seperti Kabupaten Karawang.
Di Karawang, stok pupuk subsidi mencapai 5.478,6 Ton.Stok tersebut terdiri dari urea sebanyak 4.200,6 ton atau 218 persen dari stok minimum. Adpun pupuk NPK mencapai 1.407,3 ton atau 113 persen dari stok minimum yang ditugaskan pemerintah dan pupuk organik sebanyak 223 ton.
Pemerintah telah mengatur mekanisme penyaluran pupuk bersubsidi melalui Peraturan Menteri Perdagangan nomor 4 tahun 2023. Dalam aturan itu BUMN pupuk dan anak perusahaannya wajib memenuhi kebutuhan pupuk subsidi yang ditetapkan pemerintah. Adapun kebutuhan pupuk subsidi dalam satu tahun telah ditetapkan melalui SK Alokasi di setiap provinsi hingga kabupaten/ kota.