Sinarmas MSIG Life Gelar Webinar Bersama CEO Parentalk.id Bahas Sandwich Generation
- Istimewa
VVA Jabar – Sinarmas MSIG Life, bekerja sama dengan The Jakarta Post, mengadakan Webinar Spotlight ke-14 Jakarta Post yang berjudul Ultimate Guide for Sandwich Generation: Essential Financial Planning for Retirement pada Selasa, 27 Juni 2023 kemarin.
Dipandu oleh Citra Agnesia, webinar ini membahas secara mendalam isu generasi sandwich di Indonesia. Mengundang Ayu Meidyawati, Head of Corporate Sales at Sinarmas MSIG Life, dan Nucha Bachri, CEO dan Co-Founder platform edukasi orangtua Parentalk.id, diskusi ini menjelajahi bagaimana DPLK atau Produk Dana Pensiun Lembaga Keuangan dapat digunakan sebagai instrumen untuk perencanaan keuangan, serta pentingnya persiapan masa tua untuk memutus rantai generasi sandwich.
Tema utama webinar ini, generasi sandwich, menggambarkan situasi di mana generasi muda di Indonesia harus membiayai kehidupan orang tua mereka, selain diri mereka sendiri dan anak-anak mereka karena keadaan yang di luar kendali, yang pada akhirnya berdampak pada kondisi finansial pribadi mereka.
Selama diskusi panel, kedua pembicara menyatakan bahwa masalah ini telah ada selama beberapa generasi di Indonesia, tetapi baru-baru ini masyarakat Indonesia semakin sadar dan mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki situasi tersebut.
"Aku sendiri merupakan bagian dari generasi sandwich, karena kedua orangtuaku sudah pensiun dan aku memiliki dua anak sendiri, dan menurutku kesadaran akan topik ini baru dimulai dengan generasiku. Menurutku, istilah ini sendiri masih cukup baru di Indonesia, dan tidak banyak orang yang menyadari bahwa mereka bagian dari generasi sandwich, padahal banyak individu di negara ini mengalami fenomena ini," ujar Nucha.
Ayu menambahkan bahwa rantai generasi sandwich dapat diputuskan atau setidaknya dikurangi efeknya karena kemajuan teknologi di era digital.
"Sekarang orang bisa dengan mudah mempelajari produk keuangan dan meningkatkan literasi keuangan mereka melalui platform media sosial yang edukatif, informasi penting sekarang jauh lebih mudah diakses."
