Bahana TCW Terlibat Proyek Pembangunan TPPAS Regional Lulut Nambo

Bahana TCW
Sumber :
  • Istimewa

"Kami optimistis dengan konsep yang ditawarkan, TPPAS Lulut Nambo dapat menarik investasi dan pembiayaaan bagi investor. Hal ini juga sesuai dengan komitmen Bahana TCW dalam mendukung investasi berbasis green economy dan keberlanjutan,” ujar Doni di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (16/3/2023). 

Hari Buruh 2024, Perusahaan di Subang Ogah Rekrut Penyandang Disabilitas

Sebagai salah satu manajer investasi terbesar di Indonesia, Bahana TCW tak hanya menekankan investasi pada nilai imbal hasil yang tinggi, namun juga mengedepankan prinsip dampak dan nilai yang lebih luas kepada masyarakat sesuai dengan prinsip ESG (Environmental, Social, and Corporate Governance) dalam menentukan instrumen investasinya. 

Bahana TCW juga telah menjadi pelopor dengan meluncurkan produk investasi hijau (green fund) melalui produk Bahana Kehati Lestari yang diluncurkan sejak 2007 silam. 

Perumnas Dorong Percepatan Ekonomi Kawasan Bandung Timur Bangun 2,800 Rumah

Di samping itu, Bahana TCW juga memiliki empat produk reksa dana abadi (endowment fund) yang berkontribusi pada pembangunan SDM dan pendidikan, di antaranya Bahana Makara Prima bekerja sama dengan ILUNI FEB-UI untuk program pendidikan dan beasiswa. 

Selain itu ada pula Bahana MES Syariah Fund untuk mendukung kegiatan dan program pengembangan ekonomi syariah dan reksadana syariah PTS Generasi Gemilang bekerja sama dengan IPB. 

Dwinan Marchiawati, Kepala Dinas Subang yang Mengawali Karir Sebagai Dokter

Produk investasi berkelanjutan yang telah digagas oleh perusahaan merupakan bukti dari komitmen perusahaan untuk memberikan nilai tambah baik di bidang pendidikan, lingkungan, ekonomi, dan sosial. 

"Tugas kami adalah bagaimana investasi tersebut dikelola dengan asas risk culture dan good corporate governance yang kuat sehingga dapat memberikan manfaat pula bagi investor,” tutup Doni.