Usai Rumahnya Digeledah KPK, Rafael Alun: Kita Sepeti Mau Dibunuh
- viva.co.id
Jabar – Ayah Mario Dandy Satriyo, Rafael Alun Trsambodo mulai diselidiki secara intensif terkait harta kekayaannya yang berjumlah fantastis usai anaknya melakukan kekerasan kepada putra Petinggi GP Ansor, Cristalino David Ozora.
Menjadi 'pasien' Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rafael Alun pasrah ketika rumahnya digeledah lembaga antirasuah itu pada Senin, 27 Maret 2023 lalu. Mantan pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu itu mengaku sejumlah uangnya telah disita oleh KPK. Uang berjumlah Rp.45 juta yang disita itu adalah uang belanja bulanan dan anggaran untuk Tunjangan Hari Raya (THR) beberapa karyawannya. Rafael pun mengaku sudah tidak memiliki apa-apa.
"Sekarang saya tidak punya uang, uang di rumah Rp 45 juta diambil, disita, saya sudah mohon (untuk tidak dibawa), kita mau bayar THR, tetap (dibawa), hidup sudah terbalik," ujar Rafael Alun kepada awak media pada Kamis, 30 Maret 2023.
Selain itu, Rafel mengungkapkan bahwa seluruh rekening termasuk miliki istrinya, Ernie Meike Torondek sudah diblokir. Bahkan, mantan pejabat Ditjen Pajak itu mengaku kesulitan untuk makan. Beruntung, menurut Rafael, masih ada tetangga yang masih peduli terhadapnya.
"Rekening sudah diblokir semua. Kita seperti mau dibunuh, enggak boleh makan, enggak boleh apa-apa. Tapi tetangga ada yang memberi kita makan," kata Rafael.
Mendapat kebaikan dari tetangganya, Rafael merasa bahwa dirinya tidak dibenci orang-orang di dunia nyata, berbanding terbalik ketika di dunia maya.
"Ternyata di dunia nyata saya tidak dibenci orang seperti di dunia maya," pungkasnya.