Co Chair W20 Soroti Kendala Permodalan UKM di Jabar

Co Chair W20 Bidang UKM
Sumber :
  • Istimewa

 

Ade Patas, Mantan Kades yang Sukses jadi Raja UMKM Buah Nanas di Subang

VIVAJabar - Kabupaten Ciamis dan Kuningan disebut memiliki keanekaragaman produk UMKM yang perlu stimulus untuk berkembang dan memberikan manfaat sehingga memberikan kesejahteraan bagi seluruh pelaku usaha.

Dalam upaya mendukung hal tersebut, Co Chair W20 Bidang Kepemimpinan UKM, Farahdibha Tenrilemba melihat kendala permodalan masih menjadi kendala besar, selain perbaikan kualitas produk dan pemasaran. Ia melihat, bantuan permodalan bagi UMKM di Kabupaten Ciamis dan Kuningan juga perlu untuk diperhatikan.

Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp700 Ribu dari Pemerintah! Pelajari Cara dan Syaratnya Sekarang!

"Tantangannya adalah bagaimana cara mereka (UMKM) mengembangkan itu dengan mendapatkan bantuan permodalan agar bisa mengembangkan usahanya," ujar wanita yang akrab disapa Teh Farah ini di sela kunjungannya ke Kampung Angklung di desa Panyingkiran, Ciamis, Minggu 29 Oktober 2023.

Farah melanjutkan, jika produk UMKM masih sangat sederhana, penghargaan atas produk itu pun tidak bisa dihargai lebih. 

Inspiratif, Polwan Ini Jadi Duta Pisang di Subang

Co Chair W20 Bidang UKM

Photo :
  • Istimewa

"Akhirnya harga produknya di pasaran anjlok. Jadi jangankan kembali modal, malah mereka nombok. Jadi itulah masalah-masalah yang saya temukan saat meninjau sejumlah UMKM di Ciamis dan Kuningan," papar wanita yang juga caleg DPR Partai NasDem Dapil Jabar X ini.

Ia pun memberikan solusi agar usaha UMKM ini tidak tidak terputus usahanya lantaran tak memiliki modal yang cukup. 

"Misalnya tidak ada modal, jangan hanya mengembangkan satu metode penjualan, bisa juga secara online. Yang kedua, terbuka dengan segala jenis masukan. Teh Farah juga siap memberikan pendampingan bagi UMKM. Kami bekerja sama dengan para pendamping UMKM yang siap mendampingi, baik itu dari yang paling kecil maupun yang sudah jalan dan menengah," pungkasnya.

Untuk diketahui, Farahdibha nmelakukan sejumlah kunjunganke Kampung Angklung di desa Panyingkiran,. Ciamis

untuk meilhat langsung sekaligus menyerap aspirasi (sambung rasa) pelaku usaha UMKM pengrajin Angklung. 

Sebelumnya, ia juga berkunjung ke desa Ciloa, Kuningan untuk melihat produksi  minuman khas Kuningan, Cuing yang diolah hanya oleh warga desa Ciloa saja. (*****)