Rumah Sakit Indonesia Dikepung Tentara Israel, Ratusan Orang Terkurung

Rumah sakit Indonesia di Gaza
Sumber :
  • Berbagai Sumber

VIVA Jabar – Sejak Minggu (19/11/2023) tentara Israel mengepung Rumah Sakit Indonesia di Gaza. Tentara zionis itu semakin mengintensifkan operasi serangan daratnya secara brutal kepada Bangsa Palestina, termasuk Rumah Sakit Indonesia.

Buntut Bentrokan Suporter Israel-Prancis Pecah di Stade de France, Antisemitisme Kembali Mencuat

Akibat serang tersebut, setidaknya ada 12 orang tewas dan puluhan orang luka-luka. Tak hanya itu, ratusan orang terkurung dalam Rumah Sakit Indonesia tersebut.

"Nyawa ribuan pasien, tenaga medis, dan pengungsi berada dalam risiko kematian akibat pemboman langsung dan berulang-ulang terhadap Rumah Sakit Indonesia," kata kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Anadolu Agency (AA).

Isi Janji Presiden Terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, Atasi Perang di Palestina dan Ukraina

Wafa senagai salah satu pusat berita resmi Palestina, sebelumnya merilis berita yang menyatakan ada 8 orang tewas dalam penembakan artileri Israel terhadap rumah sakit tersebut.

Menurut data, ada 150 pasien, 100 staf medis dan ribuan pengungsi di dalam fasilitas tersebut. Saksi mata mengatakan penembakan Israel menyebabkan rumah sakit tersebut kehilangan aliran listrik setelah generatornya berhenti bekerja.

Keji! Israel Kembali Serang Kamp Pengungsian, Total Korban Jiwa Tewas Bertambah Menjadi 43.799

Israel telah membidik rumah sakit lain di Jalur Gaza, termasuk dengan mengepung rumah sakit Al-Shifa selama lebih dari seminggu. Lebih dari 30 bayi prematur dievakuasi dari Al-Shifa pada Minggu.

Diberitakan sebelumnya, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI menyampaikan kehilangan kontak dengan 3 Warga Negara Indonesia (WNI) yang merupakan relawan Rumah Sakit Indonesia tersebut hingga saat ini, Senin (20/11/2023).

Halaman Selanjutnya
img_title