Update Kasus Vina: Kakak Terpidana Jaya Tegaskan akan Laporkan Aep ke Mabes Polri

Kakak Jaya ngobrol sama KDM
Sumber :

VIVAJabar – Kang Dedi Mulyadi (KDM) rupanya benar-benar serius ingin mengungkap kasus pembunuhan Vina dan Eky. Pria yang digadang-gadang akan maju di Pilgub Jabar tersebut mencari titik terang dengan menelusuri peristiwa kasus tersebut.

Survei Indikator, Dedi Mulyadi Ungguli Ridwan Kamil di Sisi Perhatian Terhadap Rakyat

Terbaru, KDM menyempatkan diri ngobrol bersama keluarga terpidana Jaya. KDM mulai mengulik keterangan Aep, seorang yang memberi kesaksian dalam kasus pembunuhan tersebut.

Untuk diketahui, Aep merupakan warga Cikarang, Bekasi. Dalam pusaran kasus Vina dan Eky ini, posisi Aep sangat penting. Ia menjadi saksi yang menjadikan dasar polisi menahan, jaksa menuntut dan hakim memvonis para terpidana dengan hukuman seumur hidup.

Teman Pegi Jadi Saksi di Sidang Praperadilan, Bongkar Fakta Mengejutkan

Dalam kesaksiannya, Aep mengungkapkan pada Polres Ciko bahwa dirinya melihat sekawanan orang melempari Vina dan Eky saat keduanya lewat. Kala itu, Aep sedang membeli rokok di sebuah warung di jalan Saladara.

Tak hanya melempar, kawanan motor itu terus mengejar. Dalam kesaksiannya, Aep mengaku melihat secara jelas Pegi Setiawan meggunakan sepeda motor smash warna merah.

Update Praperadilan Pegi: Kuasa Hukum Polda Jabar Kena Protes

Kesaksian Aep ini diragukan masyarakat Jalan Saladara, termasuk kakak Jaya yang jadi terpidana. Sebab selain tahun 2016 jalan tersebut gelap dimana tentu saja jarak pandang seseorang akan terbatas.

Kakak Jaya ngobrol sama KDM

Photo :
  • -

KDM pun bertanya pada kakak Jaya perihal kesaksian Aep tersebut.

"Aep itu kesaksiannya bener apa palsu?" tanya KDM.

"Yang jelas sih palsu Pak" jawab kakak terpidana Jaya.

"Ok palsu. Untuk menguji kesaksian Aep palsu apa tidak, ngomong terus di media sosial tidak akan bisa merubah keadaan, diperdebatkan terus di televisi tiap malam tidak akan bisa merubah keadaan." kata KDM.

"Caranya bagaimana (menyikapi kesaksian palsu Aep)?" tanya KDM lagi.

"Harus ada pelaporan Pak" jawab Kakak Jaya.

"Wuiieehhh.. keren" sumringah KDM mendengar ketegasan kakak Jaya untuk melaporkan Aep.

Setelah mendengar rencana untuk melaporkan Aep tersebut, KDM terlihat begitu antusias kemudian menanyakan kemana Aep akan dilaporkan.

"Dilaporinnya kemana? Polres, Polda atau Mabes?" tegas KDM tanya.

Tanpa ragu, kakak Jaya pun menjawab akan melaporkan Aep ke Mabes Polri. Sebab, menurutnya Aep telah merugikan Jaya dan terpidana lain dengan kesaksian yang Aep sampaikan.