Demi Biaya Hidup, Pria Pengangguran Ini Gugat Orang Tua Rp18,6 Miliar

Ilustrasi pengadilan
Sumber :
  • Pixabay

VIVA Jabar – Seorang pria yang berusia 41 tahun dan tidak bekerja melayangkan gugatan terhadap orang tuanya agar dinafkahi seumur hidupnya. Pria bernama Faiz Siddiqui itu mengklaim dia sepenuhnya bergantung terhadap ibu dan ayahnya yang kaya raya. 

Ketua APINDO Jabar Sebut Perlu Adanya Peningkatan SDM Guna Menaikan Daya Saing

Padahal, pria tersebut mendapat pendidikan sebagai pengacara dan memiliki gelar terpandang dari Oxford University. Mirisnya, universitas ternama dunia itu pun sempat dia tuntut sebesar 1 juta poundsterling atau setara Rp18,6 miliar. 

Melansir dari The Sun, selama 20 tahun orang tua Faiz membiarkan dirinya hidup tanpa sewa milik orang tuanya. Apartemen seharga 1 poundsterling itu berada di dekat Hyde Park London. Bukan hanya itu, tagihan pengeluaran lainnya juga dibayarkan orang tuanya. 

Turut Bahagia, Orang Tua Pratama Arhan Doakan Timnas Indonesia U-23 Tembus Final

Namun, setelah pertengkaran keluarga, orang tuanya memutuskan untuk memangkas finansial yang mereka berikan. Dia bahkan memperjuangkan kasusnya. Jika kasus unik tersebut dikabulkan, maka hak-hak setiap orang tua di Inggris akan dipengaruhi. 

Dalam kasus tersebut, Faiz menuntut hak nafkah sebagai anak dewasa yang rentan karena masalah keuangan. Ibunya, Rakshanda (69) dan ayahnya Javed (71) saat itu memberinya lebih dari 400 poundsterling (Rp8 juta) per minggu. 

Auto Kerja! Ini 7 Negara dengan Tingkat Pengangguran Terendah di Dunia

"Orang tua yang telah lama menderita ini memiliki pandangan mereka sendiri tentang apa yang cocok untuk menghadapi putranya yang banyak menuntut, dan keras kepala ini,” kata pengacara mereka, Justin Warshaw QC.

Faiz Siddiqui sempat bekerja di firma hukum ternama tapi akhirnya mengundurkan diri dan menganggur sejak 2011. Kasus terhadap orang tuanya atas tuntutan yang sama sudah ditolak tahun lalu oleh hakim Pengadilan Tinggi Inggris.

Halaman Selanjutnya
img_title