Isu Ponpes Al Zaytun Bolehkan Zina, Lukman Hakim Beri Respon

"Waktu itu, yang menjadi pikiran gue, coba bayangkan membayar listriknya pun ratusan juta rupiah, Rp170 juta per bulan. Belum lagi Al Zaytun merupakan pembayar pajak terbesar di Indramayu," tuturnya.

Lebih lanjut, Lucky Hakim juga mengomentari dugaan santri Pondok Pesantren Al Zaytun yang membiarkan santrinya berzina karena dosanya bisa ditebus dengan sejumlah uang.

"Rumor itu (boleh berzina) terus gue kan kebetulan gue tuh kenal sama anaknya juga. Terus gue mikir, masa sih mbak ini (anak Panji Gumilang) masa begitu. Tapi, gosipnya kencang gitu," paparnya.