Ridwan Kamil Ungkap 5 Cara Jabar Tangani Covid-19

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Sumber :
  • Humas Jabar

VIVA Jabar – Maret 2023, tepat tiga tahun Indonesia, termasuk Jawa Barat dalam darurat pandemi COVID-19. Setelah memukul sendi-sendi kehidupan, pandemi COVID-19 saat ini sudah terkendali. 

Tindak Tegas Bikers Sunmori, Masyarakat Diminta Melapor jika Ada Balapan Liar

Jawa Barat menjadi salah satu provinsi yang sukses dalam penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi. Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional pun mengapresiasi kinerja Jawa Barat. 

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memaparkan, ada lima hal yang Pemda Provinsi Jabar terapkan dalam menangani pandemi dan membangkitkan kembali ekonomi yang sempat terpuruk, yakni ilmiah, transparan, inovatif, kolaboratif, dan proaktif. 

Pemkab Purwakarta Utus 22 Kafilah di Ajang MTQ ke-38 Tingkat Provinsi

"Waktu kejadian COVID-19, saya berpikir apa semangat yang harus kita pegang. Maka, keluar lima hal tersebut," kata Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (1/3/2023). 

Adapun inovasi pertama Pemda Provinsi Jabar dalam menangani pandemi COVID-19 adalah Pikobar (Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jabar). Menurut Kang Emil, Pikobar hadir untuk mengatasi kesimpangsiuran informasi soal COVID-19. 

Kurang Sosialisasi, 8 Warga Subang Meninggal karena DBD

"Inovasi pertama selalu adalah komunikasi. Jadi saya bikin Pikobar. Pikobar itu saya dirikan karena kesimpangsiuran informasi membahayakan, kesimpangsiuran berita, ketidaktahuan, maka saya bikin itu," ucapnya. 

"Saya belajar, kalau situasi sedang chaos, kuncinya itu sumber informasi. Makanya saya bilang, semua informasi Jawa Barat keluar dari saya. Bukan dari saya, tidak jadi referensi. Kalau dari saya, jadikan referensi. Maka, pada tenang masyarakat karena tiap hari saya update," imbuhnya. 

Halaman Selanjutnya
img_title