Tak Masuk Kalender FIFA, Piala AFF Tetap Dapat Poin Federasi Sepakbola Dunia
VIVAJabar – Piala AFF atau yang kini disebut ASEAN Championship sebenarnya tidak masuk dalam kalender FIFA. Akan tetapi, Federasi Sepakbola Dunia itu tetap menghitung poin dari setiap pertandingan di ajang regional itu.
Seperti diketahui, Piala AFF merupakan ajang regional di Asia Tenggara. Di kawasan Asia lainnya juga terdapat turnamen serupa.
Sejak dimulai pada tahun 1996, Piala AFF yang dulunya bernama Piala Tiger memang tidak masuk agenda FIFA. Hal itu dikarenakan ruang lingkup ajang ini terlalu sempit, serta waktu pelaksanaannya berbarengan dengan liga-liga di dunia.
Seandainya turnamen ini masuk dalam kalender FIFA, maka setiap klub wajib melepas pemainnya untuk bergabung dengan tim nasional masing-masing. Di tahun ini, banyak klub yang tidak memberi izin pemainnya untuk memperkuat negaranya di Piala AFF.
Kendati demikian, FIFA menganggap pertandingan di Piala AFF sebagai pertandingan internasional kategori A. Itu artinya, ada poin di setiap pertandingannya yang berpengaruh pada ranking FIFA.
Akan tetapi, poin FIFA di Piala AFF nilainya kecil. Koefisien (multiplier) senilai 1,0 atau setara dengan pertandingan persahabatan. Angka itu beda jauh dari misalnya, pertandingan kualifikasi Piala Dunia dengan Koefisien 2,5!
Hitung-hitungan poinnya pun dilihat dari tim yang menjadi lawan yang dihadapi. Jika lawan yang dihadapi ranking FIFA nya lebih rendah, maka poin yang didapat juga nilainya kecil. Seperti saat menang melawan Myanmar dengan skor 1-0, itu nilai poinnya 1,80. Berbeda dengan ketika Indonesia menang dari Arab Saudi 2-0 yang diganjar poin sebesar 16,23.
Indonesia akan dapat poin lebih besar jika menang melawan negara-negara yang memiliki ranking FIFA lebih tinggi, seperti Vietnam yang berada di ranking 116, dan Thailand yang berada di ranking 97. Sementara Indonesia sendiri ada di ranking 124 dunia.
