Erik ten Hag Kepada Harry Maguire: Main Maksimal atau Pergi dari Manchester United
- The Mirror
Jabar – Manajer Man United, Erik ten Hag telah meminta Harry Maguire untuk menunjukkan bahwa dia dapat menampilkan performa terbaiknya atau pergi meninggalkan Manchester United.
Man United dan West Ham dilaporkan telah menyetujui kesepakatan £30 juta untuk Maguire. Dia juga akan menghadapi pemotongan gaji sebesar £70.000 jika dia meninggalkan Old Trafford.
Sementara itu, Maguire sebenarnya masih ingin bertahan di Old Trafford. Ia juga mengungkapkan keinginannya untuk membela Man United pada laga pembuka Premier League melawan Wolves malam ini.
Maguire telah dikeluarkan dari skuat utama setelah kedatangan Ten Hag ke Old Trafford dengan Lisandro Martínez, Raphael Varane dan Victor Lindelof yang dipilih untuk menggantikannya.
Ten Hag juga memutuskan posisi Harry Maguire sebagai kapten tim utama Man United. Namun, Ten Hag juga mengisyaratkan bahwa Maguire masih berpeluang kembali ke tim utama jika bisa tampil maksimal.
“Dia memiliki kemampuan untuk menjadi bek tengah kelas atas. Dia yang terbaik untuk Inggris jadi mengapa dia tidak menjadi yang terbaik untuk kita?,” ucap Ten Hag.
“Tapi dia harus membuktikannya. Ketika dia tidak cukup percaya diri untuk bertarung maka dia harus pergi, lalu dia harus mengambil keputusan. Tapi aku senang dengan dia,” tegas Ten Hag.
Man United mengontrak Harry Maguire sebagai bek termahal di dunia seharga £80 juta pada 2019 yang memecahkan rekor saat itu. Dia juga baru saja mendapatkan perpanjangan kontrak hingga 2025.
Musim lalu, sang pemilik nomor punggung 5 ini hanya membuat 16 penampilan di Premier League dan hanya membuat delapan penampilan sebagai starter. Ini sangat kontras dengan musim 2021/2022, ketika Maguire tampil 30 kali di Liga Inggris, 28 kali menjadi starter.
Masih belum jelas apakah Maguire akan memilih untuk meninggalkan Old Trafford atau tetap bertahan.
Selain itu, Ten Hag juga menawarkan kontrak jangka pendek kepada Jonny Evans, dengan klub juga dikaitkan dengan beberapa pemain lain. Itu terjadi saat klub mengajukan penawaran untuk bek Bayern Munich Benjamin Pavard.