Banyak Protes, Pelatih Juventus Diganjar Kartu Merah

Massimiliano Allegri
Sumber :
  • TIMES Indonesia

VIVA Jabar – Laga final Coppa Italia musim 2023/2024 telah usai. Pertandingan antara Atalanta vs Juventus pada Kamis (16/5/2024) dini hari WIB itu menjadi penutup dari ajang perebutan juara Coppa Italia musim ini. Pertandingan yang digelar di Stadion Olimpico Italia tersebut berakhir dengan skor 0-1 yang dimenangkan oleh Si Nyonya Tua Juventus.

Shin Tae-yong Tumpahkan Uneg-uneg Soal Kartu Merah Marselino dan Ferrari di Piala AFF 2024

Setelah berhasil membobol gawang La Dea melalui gol dari Dusan Vlahovic, Juventus dinyatakan keluar sebagai juara Coppa Italia musim 2023/2024 kali ini. Klub yang dilatih oleh Massimiliano Allegri tersebut layak membawa pulang Trofi Coppa Italia.

Namun dibalik kemenangan Juventus kali ini, wasit dengan terpaksa memberikan kartu merah kepada Allegri karena dianggap terlalu banyak melakukan protes keras terhadap wasit selama pertandingan berlangsung. Kartu merah tersebut diberikan oleh wasit di detik-detik akhir pertandingan.

Timnas Indonesia Ketiban Keuntungan Jelang Laga Kontra Filipina

Kemenangan Juventus dalam Laga Coppa Italia ini sekaligus merupakan hadiah terakhir bagi Allegri sebagai Pelatih Si Nyonya Tua. Pasalnya telah ramai diberitakan bahwa mantan pemain gelandang klub Napoli tersebut akan didepak pada akhir musim ini.

Berita tersebut beredar setelah Manajemen Juventus menilai bahwa performa klub yang telah berdiri sejak 1897 tersebut menurun sejak akhir Januari lalu.

Selain Kartu Merah, Marselino Ferdinan Juga Dapat Rapot Merah dari Shin Tae-yong

Selama melatih, Allegri berhasil mengantarkan Juventus meraih lima kali kemenangan dalam Laga Coppa Italia. Sehingga dengan trofi Coppa Italia yang berhasil direbut Juve kali ini adalah trofi ke-15 yang berhasil terkumpul di sepanjang sejarah permainan klub asal Italia tersebut.

Sementara itu, Allegri turut menanggapi berita mengenai dirinya yang akan segera dilengserkan sebagai pelatih Juventus pada akhir musim ini. Ia mengungkapkan bahwa meskipun ia sudah tidak menjadi pelatih Si Nyonya Tua, tetapi ia telah meninggalkan tim yang kuat untuk klub tersebut.

Halaman Selanjutnya
img_title