Berikut Profil Qasim Matar Ali Al Hatmi Wasit Pemimpin Laga Puncak Indonesia vs Thailand
- Viva.co.id
VIVA Jabar - Timnas Indonesia U-22 sukses meraih medali emas setelah permalukan Thailand dengan skor 5-2. Pertandingan dipimpin Qasim Matar Ali Al Hatmi, wasit dalam laga tersebut.
Selaku wasit di laga puncak sepakbola SEA Games 2023, Qasim Matar Ali Al Hatmi telah mengeluarkan 17 kartu kepada pemain serta official, baik Timnas Indonesia U-22 maupun Thailand. Pasalnya dalam laga tersebut sempat terjadi baku hantam antar official.
Wasit asal Oman itu sempat membuat keputusan keliru, para pemain Timnas Indonesia U-22 dan Official mengira wasit Qasim Matar Ali Al Hatmi sudah meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, sehingga baik pemain dan official melakukan selebrasi.
Namun bunyi peluit tersebut bukan menandakan berakhirnya pertandingan, melainkan pelanggaran yang dilakukan oleh pemain Timnas Indonesia U-22.
Tidak lama dari situ, skuad asuhan Indra Sjafri harus disamakan skor menjadi 2-2 jelang laga usai. Setelah gol penyeimbang tersebut, terjadilah pertikaian antara pemain dan official yang membuat wasit Qasim Matar Ali Al Hatmi mengeluarkan kartu. Dua kartu merah kepada official Thailand dan satu kartu merah kepada official Timnas Indonesia U-22.
Berikut profil Qasim Matar Ali Al Hatmi, dilansir berbagai sumber:
Profil Qasim Matar Ali Al Hatmi
Qasim Matar Ali Al Hatmi lahir pada 11 Desember 1990. Ia memiliki kewarganegaran Oman. Ia juga tercatat pernah memimpin beberapa pertandingan resmi seperti Uzbekistan U-20 vs Korea Selatan U-20.
Dalam laga tersebut kedua tim harus bermain imbang tanpa gol. Wasit berusia 32 tahun tersebut sempat memimpin laga semifinal Piala AFF 2020 antara Timnas Indonesia vs Singapura.
Ia sempat memberikan kartu merah yang berbau kontroversi kepada salah satu pemain Singapura yaitu Safuwan Baharudin di babak pertama. Dalam laga tersebut, Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan 4-2 atas Singapura
Sementara di SEA Games 2023, Qasim Matar Ali Al Hatmi pernah memimpin laga Timor Leste vs Filipina, Myanmar vs Kamboja serta memimpin laga puncak yang mempertemukan Timnas Indonesia U-22 vs Thailand.