Tak Hanya Ngrongsok dan Jual Kue, Cinta pun Pernah Kerja sebagai Pelayan Restoran

Cinta Kuya Kerja jadi Pelayan Restoran di AS
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

Astrid pun tak lupa berusaha memberikan semangat kepada anaknya supaya semangat kuliah dan bekerja paruh waktu di negara perantauan.

Kemenangan Prabowo Jadi Sorotan Global, AS Masih Hati-hati

Selain itu, Astrid juga merasa bangga karena kakak Nino Kuya itu tak malu bekerja sebagai pelayan restoran di AS. 

"Semangat kk cinta, anak artis, berada, bukan berarti dia hidup enak di negri orang, tetap hrs mandiri. Semangat kk cinta mamah papah bangga sekali sm kk cinta," lanjutnya. 

Begini Sikap Apindo Jabar Soal Tuntutan Serikat Terkait Upah dengan Masa Kerja 1 Tahun atau Lebih

Sementara itu, Uya Kuya sendiri menjelaskan bahwa Cinta lebih tertarik bekerja paruh waktu sebagai tukang cuci piring di Amerika Serikat.

Bukan tanpa alasan, ia menyebut bahwa upah yang diterimanya lumayan besar dan bisa mencapai dua digit dalam sebulan. 

Kisah Perjalanan Spiritual Dian Sastrowardoyo, Mantap Pilih Islam Usai Dapat Jawaban soal Kiamat

"Dia baru survey, cuci piring di sana aja gajinya 17 dollar satu jam. 'Lu enggak apa-apa Cin tukang cuci piring?'. (Kata Cinta) 'lah enggak apa-apa, Pa'. Bayangin saja misal sehari kerja 8 jam, berarti 130 dollar-an per hari," jelas Uya Kuya. 

Uya Kuya, Astrid & Kedua Anaknya

Photo :
  • Screenshot berita VivaNews
Halaman Selanjutnya
img_title