Kadisparbud Jabar Dorong Cirebon Raya Menjadi Destinasi Wisata Favorit Di Jawa Barat

Kadisparbud Jabar, Benny Bachtiar
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Jabar – Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus berupaya mengembangkan potensi pariwisata di berbagai daerah termasuk Cirebon Raya. Dengan sejumlah keunggulan yang dimilikinya, Cirebon Raya diyakini bisa menjadi salah satu destinasi favorit seperti Bandung Raya, Bogor Raya, serta Pangandaran.

4 Ribu Mangrove Ditanam di Pesisir Pantai Utara Jawa Peringati Hari Bumi Sedunia

Hal itu sudah terbukti pada libur Idul Fitri 2023 lalu. Jumlah wisatawan di Cirebon Raya meningkat sekitar 50% sampai 110%. Kondisi tersebut tentunya harus dibarengi dengan kesiapan pemerintah setempat dalam penerapan 5A (Aksesibilitas, Akomodasi, Atraksi, Aktivitas, dan Amenitas).

Untuk memastikan, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Benny Bachtiar melakukan kunjungan kerja ke Cirebon, Rabu 3 Mei 2023. Selain berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon, Kadisparbud Jabar juga melakukan monitoring ke sejumlah destinasi yaitu Gedung Creative Center, Kampung Arab, Keraton Kacirebonan, serta Gua Sunyaragi.

Nobar Semi Final Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan di GOR Saparua Kota Bandung Malam Ini!

“Cirebon ini ada tiga poin yang bisa saya nilai. Yang pertama adalah wisata kulinernya, wisata religinya, dan wisata budayanya. Ketiga potensi ini mudah-mudahan bisa ditangkap sebagai peluang untuk menunjukkan keunggulannya,” kata Kadisparbud Jabar.

Ke depannya, Kadisparbud mengajak pemerintah kabupaten/kota untuk meningkatkan kolaborasi demi terwujudnya pariwisata juara sehingga memberikan manfaat positif kepada masyarakat sekitar destinasi.

Ikut Serta Dalam MTQ Provinsi Ke-XXXVIII, Pemda Subang Lepas 21 Kafilah ke Bekasi

“Pak Gubernur Ridwan Kamil menginstruksikan kepada kami agar dalam pengembangan destinasi wisata untuk melibatkan masyarakat yang ada di sekitar sehingga mereka menjadi pelaku usaha pariwisata, bukan sekadar penontonnya. Karena jangkauan kami terbatas, maka dari itu harus ada kolaborasi dengan dinas pariwisata dari setiap kabupaten/kota,” ucap Kadisparbud.

“Kami meminta kepada kabupaten/kota untuk mampu memberikan edukasi kepada masyarakat di sekitar destinasi wisata. Poinnya kami siap berkolaborasi. Apabila ada manfaatnya untuk masyarakat dan juga bagi pemerintah daerah itu sendiri, pasti akan dibantu,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon Agus Sukmanjaya menyatakan kesiapan pihaknya untuk menjadikan Cirebon sebagai salah satu destinasi wisata favorit di Jawa Barat. Apalagi saatini sudah ada Tol Cisumdawu serta Bandara Kertajati, yang membuka peluang untuk mendatangkan banyak wisatawan.

“Kami senang dengan adanya kegiatan monitoring evaluasi dari provinsi. Karena memang komitmen provinsi menjadikan Cirebon ini sebagai alternatif kunjungan wisatawan setelah Bandung, Bogor, dan sebagainya,” ucapnya.

“Kami punya kewajiban menangkap peluang dengan dibangunnya Tol Cisumdawu dan aktivasi Bandara Kertajati. Jangan sampai peluangnya ada, tapi kami belum siap. Kami sedang berikhtiar untuk bersaing dengan kabupaten/kota lain terkait kesiapan administrasi maupun teknis,” pungkasnya.