Bangkit dari Keterpurukan, Industri Pariwisata Indonesia Makin Membaik
- Screenshoot berita sahijab.com
VIVA Jabar - Kondisi industri pariwisata saat ini sudah semakin pulih dari keterpurukkan. Tak seperti di masa pandemi. Hal tersebut dapat dilihat dari kinerja Industri di bidang pariwisata yang semakin membaik bila dibandingkan saat pandemi.
Kini, kebutuhan wisata dan perjalanan merupakan kebutuhan yang tidak terpisahkan dari keseharian dan gaya hidup masyarakat Indonesia saat ini (pasca pandemi).
Gaery Undarsa, Co-Founder & Chief Marketing Officer Tiket.com mengungkapkan, bahwa pulihnya pariwisata nasional ini tentu tidak terlepas dari perusahaan mereka yang merupakan perusahaan menyokong industri nasional telah berkolaborasi dengan pemerintah, seperti otoritas wisata hingga menggandeng UMKM.
“Kolaborasi makin erat dengan pemerintahan, kemenparekraf, ada program kerja bareng, kerja sama dengan otoritas badan pariwisata daerah juga,” ujarnya, Jum'at (4/8/2023)
“Selama 2023 (PPKM dicabut) ini bisa melihat travel luar biasa peningkatan, sekarang bisa full suppoprt orang Indonesia, dari 5 orang, kini jadi ribuan orang, dan dapat menggandeng umkm di daerah,” lanjut Gaery menjelaskan.
Hal yang diungkapkan Gaery ini selaras dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia mengungkapkan bahwa Tahun 2023 ini menjadi momen kebangkitan pariwisata Indonesia.
Menurutnya, saat ini menjadi waktu yang baik untuk menggenjot pertumbuhan pariwisata Tanah Air.
"Tahun ini akan menjadi momen kebangkitan pariwisata Indonesia. Waktu yang sangat baik untuk bangkit, menggenjot sekencang-kencangnya pertumbuhan sektor pariwisata Indonesia," ujar Jokowi saat peluncuran Karisma Event Nusantara Festival 2023 yang disiarkan secara daring pada Sabtu (28/1/2024) lalu.
Presiden melanjutkan, pemerintah telah meluncurkan Gerakan Nasional Bangga Berwisata di Indonesia untuk mengajak lebih banyak masyarakat berwisata di dalam negeri.
Gerakan tersebut juga bertujuan mendongkrak pertumbuhan wisatawan nusantara hingga dua kali lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.
"Untuk itu kita harus berkolaborasi, bekerja sama memperbaiki kualitas destinasi, memperbanyak atraksi dan event-event yang menarik menampilkan inovasi dan kreativitas untuk meningkatkan daya saing," tegas Jokowi.
Saat ini tercatat, bahwa Blibli Tiket sudah mampu memenuhi hampir 90 persen kebutuhan hidup konsumen, mulai dari kebutuhan produk-produk dan jasa, e-commerce, perjalanan, gaya hidup, dan groceries.
OTA (Online Travel Agent) yang berdiri pada bulan Agustus 2011, menggelar selebrasi ulang tahun ke-12. Mengusung tema “BEBAS, Birthday ke Dua Belas”, Tiket.com soroti peran sebagai pionir dari simbol kemajuan teknologi industri pariwisata Indonesia.