Purwakarta Panen Raya 800 Hektar Sawah Cegah Lonjakan Harga Beras Jelang Lebaran
- Istimewa
Menurut Benny, ketersediaan beras saat ini jadi prioritas Nasional dengan tujuan menekan harga untuk lebih murah. "Beras merupakan salah satu komoditas pertanian yang menjadi konsen dari pemerintah secara nasional, harga beras dibeberapa daerah itu relatif tinggi,” terangnya.
“Mungkin di sebabkan oleh beberapa persoalan terutama tentunya pasti di awali dari ketersediaan stok yang terbatas mungkin juga distribusi yang mengalami hambatan," tambah Benni.
Benny menegaskan, masyarakat Purwakarta memiliki kultur antisipatif dalam menyikapi kelangkaan beras. Hal itu dinilai menjadi nilai lebih Purwakarta menangani ancan lonjakan harga beras jelang lebaran.
"Agar ketersediaan beras ada di pasar dan masyarakat bisa membeli dengan harga yang terjangkau. Hal lain yang kami lihat juga bahwa di Purwakarta ada kebiasaan masyarakat begitu panen itu selalu menyimpan gabah, menyimpan beras itu antisipasi diwaktu waktu mendatang," katanya.
Benny menuturkan, diprediksi area panen jelang lebaran 2024 mencapai 800 hektar lahan tersebar di berbagai daerah di Purwakarta. "Jadi panen ini secara bersama dan kita berharap panen ini berjalan dalam jeda waktu yang tidak lama masyarakat bisa melakukan penanaman kembali untuk tahap kedua di tahun ini," terangnya. (*)