Ibu Keng Admiral Beberkan Kondisi Anaknya Usai Dianiaya: Dia Tidak Bisa Lihat Cahaya

Jabar – Usai mengalami penganiayaan yang dilakukan oleh Aditya Hasibuan, Ken Admiral terpaksa harus menjalani perawatan. Ia mendapat jahitan di pelipisnya.

Menurut penuturan Ibu Ken, Elvi mengatakan bahwa anaknya juga kesulitan menggerakkan kepala.

Elvi juga menambahkan bahwa dalam kondisi sakit seperti itu, Ken harus kembali melanjutkan kuliahnya di Manchester, Inggris. Ia pun kembali ke negara rantau itu dalam kondisi rawat jalan untuk menyembuhkan matanya.

"Jadi dalam keadaan sakit dia balik untuk kuliah. Dengan kondisi tak sehat, dia keluar dari Medan. Di sana dia berobat jalan untuk sembuhin matanya. Karena matanya ada beku darahnya," katanya.

Lebih lanjut, Elvi mengungkapkan setelah mengalami penganiayaan oleh anak dari AKBP Achiruddin Hasibuan itu, Ken tidak bisa melihat cahaya.

"Dia enggak bisa lihat cahaya, kalau lihat tulisan agak kabur. Kemarin dia pulang, posisinya ujian. Tapi sekarang sudah balik (jam) 7 sore karena sekolahnya di Inggris, di Manchester," kata dia.

Kepada awak media, Elvi juga mengungkapkan harapannya agar kasus penganiayaan terhadap anaknya dapat berjalan lancar sesuai prosedur yang berlaku.

Ia juga mengenakan bahwa tidak ada kata damai dalam penyelesaian kasus tersebut.

"Sesudah itu, kami berharap dari Polrestabes, mungkin di Polrestabes lama ya, sampai akhirnya kami bermohon melapor ke Polda Sumut. Terus terang di Polda hanya 15 hari, Alhamdullilah, ini luar biasa loh. Karena bapak liat sendiri videonya kan pak, kek manalah dipijaknya anak saya, kalaulah itu anjing pak gigit kita, sudah ampun-ampun pasti itu ditolong loh pak," kata Elvi sambil menangis.

Pada kesempatan itu, Elvi bersyukur anaknya tidak sampai meninggal dunia.

"Untung anak saya gak meninggal pak," ucapnya dengan sesenggukan.

"Saya enggak nyangka (kasus ini berjalan) karena kita bukan siapa-siapa. Saya bilang Polda Sumut betul-betul bekerja," tambahnya.