Pandemi Disease X Lebih Mematikan Ketimbang COVID-19, Pakar Imbau Ini
- Screenshot berita VivaNews
Menurut Bingham, salah satu tindakan awal yang perlu diambil adalah mengalokasikan sumber daya keuangan yang diperlukan. Bingham berkata bahwa kerugian moneter akibat tidak adanya tindakan pencegahan akan sangat besar. Bahkan, bahkan COVID-19 - virus yang lebih ringan dibandingkan Penyakit X - berhasil membuat kita harus menanggung kerugian sebesar $16 triliun baik dalam bentuk output yang hilang maupun pengeluaran kesehatan masyarakat.
Mengenai vaksin untuk Penyakit X, saat ini belum ada vaksin yang disetujui. Namun demikian, Bingham menggarisbawahi pentingnya para ilmuwan mengembangkan kumpulan prototipe vaksin yang berbeda untuk setiap keluarga virus yang mengancam. Dia menekankan bahwa hanya langkah awal dalam pemberian vaksin yang dapat membantu menargetkan ciri-ciri spesifik Disease X.
Bingham menjelaskan tentang strategi portofolio, vaksin untuk melawan berbagai aspek virus. Dia menjelaskan dengan mengatakan bahwa jenis vaksin yang berbeda merangsang respons kekebalan yang berbeda.
"Dan oleh karena itu memberikan tingkat perlindungan yang berbeda," imbuhnya.
Dia lebih lanjut mencatat bahwa kemampuan manufaktur sangat bervariasi antar negara dan wilayah. Beberapa format vaksin mungkin cocok untuk produksi skala besar, sementara format lainnya mungkin lebih mudah diproduksi di negara-negara dunia ketiga.
"Ketiga, kita perlu mengatasi kekurangan vaksin yang ada saat ini, yang tidak semuanya tahan lama, mudah diangkut, atau murah. Keempat, para peneliti harus didorong untuk menguji teknologi dan pendekatan baru terhadap desain vaksin, yang berpotensi menghasilkan vaksin yang lebih efektif dan efisien di masa depan," tandasnya.