Begini Kata Buya Yahya soal Wanita Lepas Cadar di Depan Media

Inara Rusli
Sumber :
  • viva.co.id

VIVA Jabar – Belakangan ini sedang ramai soal istri Virgoun, Inara Rusli yang memutuskan untuk melepas cadarnya. Hal itu dilakukan lantaran dirinya ingin kembali bekerja untuk menafkahi anak-anaknya.

Media Irak Prediksi Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia, Satu Grup dengan Argentina dan Spanyol

Inara sendiri memakai cadar setelah menikah dengan Virgoun dan kemudian memutuskan untuk berhijrah. Namun, hal tak disangka menimpa rumah tangganya dengan sang suami yang diduga selingkuh. Kini keduanya akan bercerai sehingga Inara memilih membuka cadarnya untuk kembali bekerja.

Menanggapi fenomena tersebut, salah satu ulama di Indonesia Buya Yahya memberikan pendapat menurut pandangannya. Menurutnya hukum cadar adalah agama, namun dalam hal ini ulama memiliki pendapat yang berbeda-beda.

Inara Rusli dan Virgoun Sepakat Damai, Saling Cabut Laporan Polisi

Kebanyakan mengatakan menggunakan cadar adalah sebuah keharusan wajib, namun dan sebagian kecil dari ulama mengatakan bahwa menggunakan cadar tidak wajib atau sunnah.

“Selagi masih ada perbedaan seputar ulama ya jangan kasar-kasar, jangan kaku-kaku. Tapi secara pribadi saya ketemu dengan orang bercadar kita lebih bersyukur, lebih nyaman. Tapi kalau ada orang tidak bercadar saya tidak caci tidak olok dia karena memang ada yang mengatakan bahwa bercadar tidak wajib,” terang Buya Yahya yang dikutip dari kanal Al-Bahjah TV pada Minggu, 28 Mei 2023. 

Kisah Umi Pipik Mantap Pakai Cadar, Dengar Bisikan Usai Shalat di Tanah Suci

“Maka kami sampaikan jangan congkak dalam beragama, gara-gara sudah bercadar merendahkan yang tidak pakai cadar,” sambungnya. 

Akan tetapi, jika memang seorang perempuan yang tadinya memakai cadar dan ingin melepasnya dikatakan oleh Buya Yahya agar biasa-biasa saja tanpa perlu dengan media

“Kalo Anda mau pakai cadar gak pakai cadar sudahlah selesai,” kata Buya.

“Pada dasarnya secara hukum kalau dia seorang pernah memakai cadar lalu dia memutuskan tidak pakai cadar wajar gak ada masalah,” lanjutnya.

Lebih lanjut Buya mengatakan bahwa dengan melalui media, setelah itu akan ada banyak ungkapan dari orang-orang tentang perempuan yang memutuskan melepas cadarnya itu. Namun, Buya tetap mendoakan kebaikan kepadanya dan berharap Allah tetap menjaganya.

“Cuman saat dimediakan itu terus tujuannya untuk apa, ya kita doakan semoga Allah mengampuninya. Mungkin dia tak mengerti, karena apa yang jadi masalah  adalah ungkapan orang macem-macem,” tambah Buya.

“Harapan Buya adalah berarti semenjak dia pakai cadar semoga Allah telah mengangkat derajatnya, kemudian setelah dia buka cadar karena dia pernah menutup dengan cadarnya semoga Allah tetap menjaganya,” tandasnya.