Dinkes Jabar bersama Nakes Bahu-membahu Jamin Kesehatan Para Peserta Cycling De Jabar
- Istimewa
Menurut Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Primer dan Tradisional Selvia Kusdwiyanti, pendampingan medis selama jalannya kegiatan berjalan lancar walau masih ada beberapa kendala yang terjadi di lapangan.
“Kesulitan mengatur ambulans karena posisi peserta terakhir terlampau jauh dari barisan, namun masih dapat diatas dengan baik,” katanya.
Berdasarkan keterangannya, keberhasilan dalam mendampingi peserta dapat tercapai melalui dukungan dari setiap Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota, 24 Puskesmas, 5 rumah sakit dan PSC 119 Kabupaten/Kota sepanjang jalur.
Salah satu tenaga kesehatan (nakes) dokter dari RS Siloam Bogor, Novi membagikan pengalamannya menjadi salah satu nakes yang turut mendampingi peserta dari Ciletuh hingga Pangandaran.
“Peserta yang ngalamin masalah biasanya berupa kram dan jatuh, semuanya bisa ditangani dengan baik,” ujarnya.
Menurut Novi, ambulans RS Siloam memiliki peralatan yang lengkap.
“Di dalem ada defibrillator jantung, monitor portable sehingga bisa mendeteksi tanda-tanda vital dan kondisi umum serta minor set untuk menjahit luka yang robek,” katanya.