Nasi Ini Diduga Seumuran dengan Rakyat Majapahit

nasi lengko
Sumber :
  • screenshot

viva Jabar –Makanan yang ada di Indonesia tak disangka-disangka ada yang sudah menjadi bagian sejarah perjuangan. bahkan sejarah kerajaan majapahit. bagaimana tidak, nasi yang akan disebutkan di bawah ini ada sejak zaman kerajaan majapahit.

World Water Forum Segera Digelar, Perumda TRS Berharap Ada Kejelasan Regulasi dan Solusi

Nasi tersebut adalah nasi lengko. makanan khas asli Cirebon, Jawa Barat. nasi lengko terdiri atas nasi, tahu, tempe, mentimun, tauge, dan daun kucai. Makanan ini juga dikenal oleh sebagian masyarakat pesisir pantai utara Jawa seperti Tegal, Brebes, Kuningan, Majalengka, dan Indramayu. Masing-masing daerah memiliki ciri khas tersendiri dalam penyajiannya.

Di Indramayu, Sega lengko disajikan dengan tidak menggunakan daun kucai, sedangkan di Brebes dan Tegal, Sega lengko disajikan menggunakan kerupuk mi sebagai pengganti kerupuk putih. Rasa khas yang dihasilkan dari bumbu kacang dan harga yang terjangkau membuat makanan ini diminati oleh banyak kalangan.

Seorang Remaja di Subang Ditusuk Gengster hingga Tembus ke Paru- Paru

asal-usul nasi lengko Cirebon masih menjadi perdebatan. Namun, sejarahnya bermula pada masa kerajaan Cirebon pada abad ke-15. Pada masa itu, Cirebon merupakan pusat perdagangan yang sibuk dengan pelabuhan yang ramai. Berbagai bahan makanan dari daerah lain diimpor ke Cirebon, termasuk kacang tanah.

Bumbu kacang yang khas menjadi populer di kalangan masyarakat Cirebon, dan kemudian diadaptasi menjadi bumbu kacang yang digunakan pada nasi lengko. abad ke-15 merupakan masa kerajaan Majapahit. sebagai tambahan informasi, Majapahit adalah sebuah kemaharajaan yang berpusat di Provinsi Jawa Timur, Indonesia, yang pernah berdiri sekitar tahun 1293–1527 M.

Penjual Pigura di Subang Mulai Kebanjiran Order Pesanan Prabowo-Gibran

lebih lanjut, apa saja resep nasi lengko yang bernilai sejarah tersebut? melansir dari Vivanews, di bawah ini ada resep nasi lengko,

bahan-bahan nasi lengko:

- 3 cup beras putih

- 1 cup kacang tanah goreng

- 2 buah tahu goreng, potong-potong

- 2 buah tempe goreng, potong-potong

- 200 gr kacang panjang, potong-potong

- 200 gr taoge, seduh dengan air panas

- 1 buah mentimun, iris tipis

- 2 buah cabai merah besar, iris tipis

- 2 buah cabai rawit, iris tipis

- 2 lembar daun salam

- 2 batang serai, memarkan

- 4 buah bawang merah, iris tipis

- 3 siung bawang putih, iris tipis

- Garam secukupnya

- Gula secukupnya

- Minyak goreng secukupnya

Bahan Kuah Bumbu Kacang:

- 1 cup kacang tanah goreng

- 4 buah cabai merah besar

- 2 buah cabai rawit

- 3 siung bawang putih

- 1 sdt terasi

- 1 lembar daun salam

- 2 batang serai, memarkan

- Gula secukupnya

- Garam secukupnya

- Air secukupnya

cara membuatnya:

1. Cuci beras hingga bersih, lalu masak dengan air secukupnya hingga matang.

2. Sementara itu, goreng kacang tanah hingga matang, lalu haluskan bersama cabai, bawang putih, terasi, gula, garam, daun salam, dan serai. Tambahkan air secukupnya hingga kuah bumbu kacang terbentuk.

3. Tumis kacang panjang, cabai merah, cabai rawit, bawang merah, dan bawang putih hingga harum. Tambahkan garam dan gula secukupnya, lalu sisihkan.

4. Ambil sepiring nasi putih, lalu tambahkan tahu, tempe, taoge, dan irisan mentimun di atasnya.

5. Siram nasi dan bahan-bahan dengan kuah bumbu kacang yang telah dibuat.

6. Tambahkan tumisan kacang panjang, cabai merah, cabai rawit, bawang merah, dan bawang putih di atasnya.

7. Nasi lengko siap disajikan dengan sambal dan kerupuk.