Deklarasi Anies-Cak Imin, Bagian Skenario menuju Dua Pasangan Calon
- Viva.co.id
Akhir-akhir ini, berhembus wacana ganjar untuk disandingkan dengan anies pada kontestasi pilpres 2024 mendatang. Dengan rentetan peristiwa, wacana tersebut bukan sesuatu yang mustahil terjadi untuk sebuah memenangkan kekuasaan, karena di politik cuma kepentingan yang abadi.
Hari ini kita menyaksikan partai nasdem melalui surya palohnya dan anies sebagai capresnya dengan sangat mudah merubah tatanan di koalisi perubahan yang sudah berjalan kurang lebih selama setahun.
Apakah ada yang bisa jamin pasangan anies dan cak imin walaupun sudah dideklarasikan tidak berubah lagi. Apalagi ketika melihat sosok anies yang sangat konsisten dengan berbagai "perubahan" dalam rekam jejak politiknya.
Kelima, kegamangan PKS.
Kalau melihat pemberitaan di berbagai media, terlihat sekali perbedaan pandangan diinternal PKS terhadap deklarasinya anies-cak imin. Bahkan ketidakhadiran PKS dalam deklarasi tersebut merupakan sebuah kegamangan, apakah masih terus bergabung dengan nasdem dan PKB atau keluar dari koalisi itu.
Kang Yus sapaan akrabnya, ia meyakini saat ini suasana kebatinan diinternal PKS penuh dengan kegamangan dan sedang mempertimbangan tawaran dari koalisi yang lain. Walaupun argumentasi ketidakhadiran dalam deklarasi anies-cak imin, adalah prosedur organisasi yang harus ditempuh.
Padahal seberapa lama sih menempuh musyawarah dengan majelis syuro. Karena PKB pun melaksanakan mekanisme tersebut dan bisa sangat cepat.