Kasus Preman Aniaya Wanita Saat Hendak Makan di PGC Berakhir Damai
- Viva.co.id
VIVA Jabar - Beberapa hari yang lalu, media sosial (medsos) dihebohkan dengan kasus penganiyaan terhadap seorang wanita yang hendak makan di sebuah warung makan di sekitaran lampu merah, Pusat Grosir Clilitan (PGC), Kramat Jati, Jakarta Timur.
Namun, kabar baiknya ternyata korban dan pelaku sudah berdamai. Hal itu diungkapkan oleh Kapolsek Kramat Jati, Komisaris Polisi Rusit Malaka.
"Dengan kejadian tersebut kedua belah pihak sepakat untuk berdamai dan saling memaafkan," ujar dia kepada wartawan, Selasa 5 September 2023.
Rusit mengklaim kalau kedua belah pihak sepakat menyelesaikan kasus dengan kekeluargaan. Mereka lantas menandatangi surat perdamaian diatas materai.
"Kedua belah pihak sepakat damai bermaterai Rp10.000. Korban memaafkan pelaku, pelaku tidak akan mengulangi perbuatan dan tidak ada saling dendam," katanya.
Sebelumnya diberitakan, seorang perempuan yang sedang makan di sekitar lampu merah Pusat Grosir Cililitan (PGC), Kramat Jati, Jakarta Timur, diduga dianiaya preman. Kejadian ini viral di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagram @kabar.keras.
Dalam keterangan disebut penganiayaan terjadi pada salah satu warung makan di sekitar lokasi.
"Preman menganiaya seorang wanita yang sedang makan di sebuah warung makan," demikian seperti dikutip, Senin 4 September 2023.